• Minggu, 02 Februari 2025

Kakak dan Adik di Tanggamus Tewas Terlindas Truk Fuso

Senin, 26 Juni 2023 - 20.35 WIB
850

Kakak dan adik tewas terlindas truk fuso di Jalinbar Kotaagung, Tanggamus. Senin (26/6/2023). Foto: Sayuti/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Tanggamus - Pengendara motor yang merupakan kakak dan adik tewas setelah terlindas truk fuso di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Pekon Tanjung Jati,  Kecamatan Kotaagung Timur, Kabupaten Tanggamus, Senin (26/6/2023). 

Pengendara motor Yamaha Mio dengan plat nomor BE 4501 ZD bernama Hanifah (17) dan Irma Nadia (22) merupakan warga Kelurahan Kuripan, Kecamatan Kotaagung, Kabupaten Tanggamus terjatuh dan masuk ke kolong truk fuso dengan plat nomor BD 8042 WU. 

Tak ayal, tubuh anak pasangan Ilham dan Mardianti ini langsung terlindas ban truk fuso yang dikemudikan Hendri Kusnadi (48), warga Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu.

Akibatnya, Irma Nadia langsung meninggal di tempat. Nadia mengalami pendarahan ditelinga, hidung dan mulut. Lalu luka memar dada sebelah kanan, berlubang pada dada kanan, dan retak kepala bagian belakang.

Sedangkan sang adik, Hanifah mengalami luka remuk tulang paha kanan, luka robek paha dan betis kanan pada bagian belakang, dan luka robek paha sebelah kiri. Hanifah meninggal dunia di rumah Sakit Panti Secanti (RSPS) Gisting. 

Kapolres Tanggamus, AKBP Siswara Hadi Chandra melalui KBO Lantas, iptu Tjasudin mengatakan, kecelakaan maut yang terjadi sekitar pukul 08.55 WIB ini, berawal saat sepeda motor Yamaha BE 4501 ZD yang dikendarai Hanifah yang membonceng Irma Nadia melaju dari arah Kota Agung menuju Gisting.

Saat itu sepeda motor korban beriringan dengan truk fuso BD 8042 WU dan sepeda motor bermuatan obrok (motor sayur) 

"Saat melintas di Jalinbar Pekon Tanjung Jati, Kecamatan Kotaagung Timur, sepeda motor obrok dan sepeda motor korban hendak mendahului truk dari sebelah kanan," kata Iptu Tjasudin saat dikonfirmasi.

"Ketika posisi kendaraan korban berada di samping truk, dari arah berlawanan yaitu dari Kecamatan Gisting muncul mobil Daihatsu Grand Max yang tidak diketahui identitasnya," lanjutnya.

Sepeda motor korban tersenggol mobil Daihatsu Grand Max. Hal ini menyebabkan tubuh kakak adik ini masuk ke kolong truk fuso, dan terlindas ban truk.

"Akibat kejadian itu satu orang meninggal dunia di TKP atas nama Irma Nadia. Dan korban lainnya atas nama Hanifah dilarikan ke rumah sakit, dan meninggal dunia di rumah sakit," tuturnya. 

Sementara mobil Grand Max yang menyenggol korban belum diketahui identitasnya.

"Jita sudah cek TKP, status quo, mencatat identitas korban dan saksi, serta mengamankan barang bukti untuk dilakukan penyelidikan," tutup Tjasudin. 

Siswanto kerabat korban mengatakan, saat kejadian, korban Hanafiah yang tecatat seorang siswa disebuah SMA di Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu bermaksud mengantar kakaknya Irma berangkat kerja di Rumah Sakit Harapan Bunda Pringsewu. 

"Hanifah kan lagi libur sekolah, dan nganter mbaknya berangkat kerja di RS harapan Bunda Pringsewu. Tapi Allah punya rencana lain. Peristiwa ini sangat memukul keluarga," kata Siswanto. (*)

Editor :