WSL Krui Pro 2023 Resmi Berakhir, Indonesia Sumbang Juara di kelas Junior

Peselancar menunjukkan kemapuan terbaiknya dalam menaklukkan ombak dalam World Surfing League (WSL) Krui Pro QS 5000. Foto: Ist
Kupastuntas.co, Pesisir Barat - Peselancar asal Indonesia
Bronson Meydi berhasil menjadi juara World Surfing League (WSL) Krui Pro QS
5000 dikelas Men's Junior, kemenangan nya pada putaran final tersebut setelah
berhasil mengalah kan dua peselancar senegaranya Westen Hirst dan I Made
Ariyana dan satu peselancar asal Jepang Mannojo Yahagi dengan perolehan 9.83
poin.
Sedangkan Westen Hirst hanya mampu memperoleh 8.26 poin di
susul I Made Ariyana dengan perolehan 8.20 poin dan Mannojo Yahagi 7.00 poin.
Kemenangan Bronson Meydi menjadikan dia satu-satunya perwakilan dari Indonesia
yang berhasil meraih juara pada ajang Internasional WSL Krui Pro setelah
sejumlah peselancar lainnya gugur di babak penyisihan.
Sementara untuk kelas Women's Junior peselancar asal Jepang
Kana Nakashio berhasil keluar sebagai juara pada event World Surfing League
(WSL) Krui Pro QS 5000 pada kelas Women's Junior setelah mendapatkan perolehan
12.90 poin pada babak final dan berhasil mengalahkan dua peselancar asal jepang
lainnya dan peselancar asal Indonesia Jasmine Studer.
Jasmine Studer harus puas berada di posisi ke empat dengan
perolehan 6.90 poin. Sedangkan untuk peselancar Jepang lainnya Anon Matsuoka
memperoleh 12.57 poin dan Cocona Kawase dengan perolehan 8.30 poin.
Sementara pada kelas Women QS 5000 peselancar asal Jepang
berhasil membawa pulang medali juara setelah berhasil mengalahkan atlet asal
Basque Janire Gonzales dengan perolehan 13.40 poin unggul atas lawan nya yang
hanya mampu memperoleh 13.17 poin.
Sedangkan untuk kelas Men's QS 5000 peselancar asal
Australia Morgan Cibilicc memastikan posisi nya sebagai juara setelah mengalahkan
rekan senegaranya Kyuss King dengan perolehan 14.83 poin sedangkan rekan
senegaranya hanya mampu memperoleh 9.03 poin.
Sementara Kepala Diskominfotik Pesisir Barat Suryadi saat
dimintai keterangan mengaku bangga atas torehan prestasi yang di raih oleh
peselancar Indonesia itu. Sebab menurutnya hal itu membuktikan bahwa Indonesia
mempunyai potensi yang besar dan mampu bersaing dengan negara lain.
"Tentu kita merasa bangga atas keberhasilan peselancar
Indonesia, kita berhasil membuktikan bahwa Indonesia tidak kalah dengan negara
lain dan bisa menghasilkan atlet selancar terbaik dunia," singkatnya. (*)
Berita Lainnya
-
Musim Tangkap Ikan, Blue Marlin Jadi Primadona di Pesisir Barat Lampung
Senin, 09 Juni 2025 -
Dispar Genjot Persiapan WSL Krui Pro QS 6000, 25 Atlet Lokal Siap Saingi Peselancar Mancanegara
Minggu, 08 Juni 2025 -
Persiapan WSL Krui Pro QS 6000 Capai 80 Persen, 301 Peserta dari 17 Negara Siap Berlaga
Rabu, 04 Juni 2025 -
Tersangka Pembunuhan Kakak-Adik di Pesibar Belum Terungkap, Puslabfor Mabes Polri Turun Tangan
Senin, 26 Mei 2025