PDI Perjuangan Lampung Peringati Harlah Pancasila, Sutono: Pancasila Merupakan Alat Pemersatu Bangsa

Sekretaris DPD PDI Perjuangan Lampung Sutono saat di wawancara usai upacara Harlah Pancasila di Sekretariat DPD PDI Perjuangan Lampung. Foto: Echa/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Provinsi Lampung menggelar upacara peringatan hari lahir pancasila yang di pusatkan di kantor sekretariat DPD PDI Perjuangan di Jalan Soekarno Hatta No.109, Labuhan Dalam, Kecamatan Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung.
Kegiatan tersebut di pimpin langsung Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung Sutono serta sejumlah pengurus dan kader DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung yang meliputi fungsionaris DPD, Fraksi Provinsi Kota, Badan Sayap, Komunitas juang DPC Kota Bandar Lampung serta sejumlah tokoh masyarakat setempat.
Kegiatan diawali dengan pengibaran bendera merah putih diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan mengheningkan cipta, pembacaan teks pancasila yang di bacakan oleh Wakil Ketua Bidang Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital DPD PDI Perjuangan Lampung, Donald Harris Sihotang dan pembacaan teks UUD 1945.
Dalam kegiatan tersebut Sekretaris DPD PDI Perjuangan Sutono mengatakan upacara peringatan hari lahir pancasila merupakan suatu momentum yang sangat penting, sebab harus di ingat kata dia bahwa pidato Bung Karno pada 1 Juni 1945 merupakan tonggak sejarah lahirnya pancasila sehingga Bung Karno memiliki jasa yang sangat besar.
Pancasila merupakan konsep persatuan, dimana isinya meliputi keragaman suku, RAS, agama, budaya dan bahasa Indonesia. Pancasila merupakan dasar negara yang mempersatukan Indonesia bahkan Bung Karno menganggap pancasila sebagai filosofis, fundamen atau pondasi filsafat berdirinya negara Indonesia merdeka.
"Karena kita semua tau bahwa yang menggali bahkan bung Karno sendiri mengatakan bahwa beliau menggali pancasila dengan motivasi dengan pemikiran dan perjuangan. Kita tau bahwa Pancasila adalah dasar negara kita dan alat untuk mempersatukan bangsa kita," kata dia saat di wawancara, Kamis (1/06/2023).
Sutono melanjutkan peringatan hari lahir pancasila yang jatuh pada hari ini harus dilandaskan dengan rasa syukur, sebab pendiri bangsa dalam hal ini Bung Karno yang telah menggali nilai-nilai pancasila telah mempersatukan kita bersama, karena dengan pancasila Indonesia bisa berkembang seperti saat ini.
"Karena kita tau persoalan kita suku nya banyak, agama kita banyak dan kita bersatu kerena pancasila sehingga jika di katakan pancasila itu sakti ini lah makna sesungguh nya, tempat dasar negara kita untuk mempersatukan bangsa karena kita yakini bahwa pancasila adalah alat persatuan dan menjadi inspirasi negara asia pasifik untuk bersatu," tambahnya.
Hal itu bisa dilihat dari pidato Bung Karno yang di sampaikan pada saat konferensi Asia Afrika yang mengaduk tentang persatuan, kemudian pada tahun 1960 Bung Karno berhasil mengambil peran untuk mempersatukan blok barat dan blok timur yang terjadi perang dingin antara Amerika dan Soviet hingga akhirnya ada gerakan non blok.
"Di Indonesia saat ini kita bangga Presiden Joko Widodo telah mengeluarkan Keppres nomor 24 tahun 2016 yang menetapkan Hari Lahir Pancasila 1 Juni diperingati sebagai hari libur Nasional, dan ini menjadi makna hakiki kita agar semangat perjuangan untuk bersatu agar tidak padam," pungkasnya. (*)
Berita Lainnya
-
Pemungutan Suara Ulang Pilkada Pesawaran, Pasangan Nanda-Anton Unggul Jauh
Senin, 26 Mei 2025 -
WTP Sebelas Kali, Konsistensi dan Keteladanan Pemprov Lampung, Oleh: Suhendro
Minggu, 25 Mei 2025 -
58 Jamaah Haji Indonesia Wafat di Tanah Suci
Minggu, 25 Mei 2025 -
Sidang Perkara Oknum TNI Tembak Polisi di Way Kanan Diperkirakan 11 Juni 2025
Minggu, 25 Mei 2025