Tiga Kecamatan di Lampung Tengah Dihantam Angin Puting Beliung, Ratusan Rumah Warga Rusak
Kupastuntas.co, Lampung Tengah - Tiga kecamatan di Lampung Tengah yaitu Kota Gajah, Punggur dan Trimorejo dihantam angin puting beliung, akibatnya ratusan rumah warga mengalami kerusakan, musibah ini terjadi pada Sabtu (27/5/23) malam.
Kliwon warga Kampung Sapto Mulyo menjelaskan bahwa angin
datang sekitar Pukul 19.00, diawali hujan biasa makin lama ditambah angin dan
petir, kemudian angina tiba-tiba kencang.
“Rumah saya genteng kena dan juga kandang sapi tertimpa
pohon. Balai panggung disebelah kantor Kampung Sapto Mulyo roboh, karena tidak
kuat diterjang angin, bangunan itu terbuat dari Baja Ringan,” jelas Kliwon. Sabtu
(28/5/23).
Panji Warga Sapto Mulyo lainnya mengatakan, akibat angin kencang
banyak pohon yang tumbang, kerusakan yang menimpa rumah-rumah warga menurutnya
saat ini masih di data, diperkiran jumlahnya mencapai puluhan rumah.
Tidak berbeda jauh, di Kampung Nambah Rejo rumah-rumah warga
juga mengalami kerusakan serupa.
“Ini sama warga yang lain kita gotong royong, benerin rumah,
khawatir nanti datang hujan lagi,” kata Salimin warga lainnya.
Tampak juga sebagian warga menebang pohon tinggi dan tua di
sekitar rumah mereka, mengantisipasi angina kencang susulan.
Camat Kota Gajah Prawito mengatakan, ada 3 dusun di Kampung
Nambahrejo yang terdampak angin puting beliung.
“Pasca kejadian, warga bersama-sama gotong royong membenahi
rumah yang rusak dan menyingkirkan pohon yang tumbang menghalangi jalan. Total
ada 58 rumah terdampak dengan kondisi genteng bertaburan serta puluhan pohon
dari yang kecil hingga pohon besar tumbang," katanya.
Prawito menyebut, dari 58 yang terdampak kondisi rusak parah
ada di Dusun V (5) sebanyak 13 rumah.
Kerusakan parah yang ditimbulkan dari angin berupa atap dan
bangunan hancur. Dengan kerugian yang dialami korban diperkirakan senilai Rp 10
juta per rumah. Sementara 45 rumah lainnya mengalami rusak ringan.
"Kita (Kecamatan) sedang berupaya mendata jumlah KK
yang terdampak dan mengajukan bantuan ke Pemkab Lampung Tengah," katanya.
Dirinya mengatakan, di Kecamatan Kotagajah ada beberapa
kampung yang terdampak angin puting beliung.
"Sejauh ini diketahui ada 3 Kampung di Kecamatan
Kotagajah, paling parah di Kampung Nambahrejo," Katanya.
Selain itu di Kampung Sritejo Kenjono, Tribun lapangan
ambruk, dan juga di Sapto Mulyo.
Camat Punggur Sukistro mengatakan, data sementara ada dua kampung di Srisawahan
dan Badaransari, jumlah belum di pastikan berapa karena pihaknya masih mendata,
cuma kalau kondisinya tidak begitu parah, hanya kerusakan biasa.
Camat Trimorejo Suparyono mengatakan, data sementara ada
Lima kampung yang terdampak Angin Puting Beliung, namun kodisinya rusak sedang
dan ringan saja.
“Dari lima kampung tersebut Kampung Untoro itu hanya di
Pondok pesantren Kanopi Ambrol, di Kampung Purwodadi ada 65 Rumah, Pujo Kerto
ada 7 Rumah, Kampung Pujodadi 45 Rumah dan Kampung Purwodadi ada 14, itu masih
data sementara yang kita dapat,” katanya.
“Kalau kerusakan memang kategori sedang saja, warga juga
sudah gotong royong memperbaiki rumah warga yang rusak, itu rata rata antapnya
asbes yang terangkat, genteng pada jatuh namun tidak begitu parah,” tutupnya. (*)
Berita Lainnya
-
Viral! Warga di Lampung Tengah Antri Terima Uang Rp100 Ribu Sambil Kenakan Kaos Paslon Bupati
Jumat, 04 Oktober 2024 -
Sempat Kabur Usai Tembak Istri, Pelaku Ditangkap Polisi Lampung Tengah
Jumat, 04 Oktober 2024 -
Polisi Tangkap Pria Kantongi 7,75 Gram Sabu di Lampung Tengah
Kamis, 03 Oktober 2024 -
Suami Tega Tembak Istri di Lampung Tengah, Diduga Masalah Rumah Tangga
Selasa, 01 Oktober 2024