• Rabu, 24 April 2024

Dua Kelurahan di Kota Metro Lampung Diterjang Angin Puting Beliung

Minggu, 28 Mei 2023 - 16.46 WIB
3.5k

Kondisi pohon yang tumbang dan menimpa bangunan rumah warga di Metro Utara. Foto: Arby/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Metro - Hujan deras disertai angin kencang melanda Kota Metro pada Sabtu (27/5/2023) malam. Akibatnya, sebanyak Tujuh pohon besar tumbang dan sejumlah bangunan lainnya mengalami kerusakan.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) merinci, Tujuh pohon yang tumbang dan bangunan yang rusak tersebut terdapat di dua Kelurahan yang ada di Kecamatan Metro Utara.

"Angin puting beliung mengakibatkan, sejumlah pohon tercabut dari akarnya dan menimpa rumah warga. Selain itu, rumah warga hingga ruko di wilayah tersebut juga dilaporkan turut menjadi korban, atap yang terbuat dari baja ringan ikut roboh dihempaskan oleh kencangnya hembusan angin," kata Kepala BPBD Kota Metro, Firdaus Saparyani, Minggu (28/5/2023).

Firdaus mengaku, BPBD telah melakukan proses evakuasi di sejumlah titik kerusakan sejak Sabtu malam hingga Minggu pagi.

"Dari semalem dan berlanjut sampai  sekarang tim satgas kita BPBD sudah menangani yg terdampak tersebut sampai sekarang kami masih di lokasi, mengadakan eksekusi pohon-pohon yang tumbang," ucapnya.

Dirinya juga menyampaikan, bahwa hingga kini kerusakan belum diketahui secara pasti. Pihaknya masih fokus dalam proses penanganan kerusakan akibat angin puting beliung.

Sementara, Camat Metro Utara, Wilastri menceritakan, bahwa wilayah Kecamatan yang dipimpinnya diterjang puting beliung sekitar pukul 19.20 WIB, Sabtu kemarin.

"Sejumlah atap warga yang terbuat dari baja ringan berterbangan dihempaskan oleh angin puting beliung. Tak hanya disitu, pepohonan juga turut tercabut dari akarnya," ungkapnya.

Dalam peristiwa itu, Wilastri menyebut ada tujuh titik pohon tumbang yang tersebar di Kelurahan Banjarsari dan Kelurahan Purwosari, Metro Utara.

"Untuk pohon tumbang ada 7 titik, kemudian untuk yang atap warga rusak itu enggak terhitung. Lokasi tepatnya di Banjarsari, terus di Jalan Walet, sama di perbatasan Dam Raman dengan Sri Sawahan," ucapnya.

"Evakuasi pohon tumbang dari semalam itu sampai jam satu dinihari, terus yang atap itu kami dan BPBD akan mulai pagi ini," imbuhnya.

Ia mengaku akan kembali berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Metro agar segera melakukan pemangkasan pohon yang dikhawatirkan tumbang.

Ia juga mengatakan, bahwa selama ini usulannya itu tidak mendapatkan respon positif. Alhasil di tempat yang sama yakni di Jalan Walet, Purwosari, kembali terjadi pohon tumbang karena diterpa angin.

"Kalau yang parah itu di Jalan Walet, ada tiga pohon besar-besar tumbang. Sebenarnya di Jalan Walet itu kan pernah juga kemarin sudah terjadi pohon tumbang, saya sudah koordinasi dengan DLH untuk dilakukan pemangkasan, tapi sampai sekarang belum dilakukan. Nanti kita koordinasikan lagi ke DLH," tandasnya. (*)


Video KUPAS TV : Jalan di Kota Metro Ditambal Sulam dengan Semen, Jadi Sorotan DPRD!


Editor :