Viral! Video Kecelakaan Maut di Bumi Ratu Pringsewu, Polisi: Korban Masih Anak-anak
Kupastuntas.co, Pringsewu - Potongan Video kecelakaan maut yang memperlihatkan dua anak remaja tergeletak dengan kondisi berlumuran darah beredar luas di media sosial, Minggu (21/05/2023).
Dalam potongan video pertama yang berdurasi 11 detik terlihat bercak darah di sekitar lokasi kejadian dan seorang anak remaja tergeletak di jalan dengan ditutup daun pisang. Sedangkan satu remaja lainnya tergeletak di selokan air yang berada di sisi jalan.
Selanjutnya dalam potongan vidio kedua yang berdurasi 9 detik memperlihatkan kedua korban ditutup dengan daun pisang dan kain panjang.
"Iyo, tonggoku ngarepku (iya, tetangga depan rumah)," ujar seorang pria dalam video tersebut.
Saat dikonfirmasi, Kasat Lantas Polres Pringsewu AKP Khoirul Bahri membenarkan kejadian itu dan mengatakan jika video kecelakaan yang beredar luas tersebut terjadi di Pekon Bumi Ratu, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu.
"Itu kecelakaan tunggal, korban masih anak-anak," kata AKP Khoirul Bahri, Minggu (21/05/2023) siang.
Menurut Kasat, petugas Satlantas Polres Pringsewu saat ini masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta meminta keterangan dari saksi saksi di lokasi.
"Untuk kronologis dan identitas korban nanti kami sampaikan, petugas masih mengumpulkan data dilapangan," singkatnya. (*)
Video KUPAS TV : SESUAIKAH HARTA YANG DILAPORKAN CHUSNUNIA CHALIM?
Berita Lainnya
-
Pj Bupati Pringsewu Marindo Panen Perdana Padi Organik Teknologi BBM
Kamis, 28 Maret 2024 -
Sagang Nainggolan Gelar Buka Puasa Bersama Ratusan Warga
Kamis, 28 Maret 2024 -
Harga Jagung di Pringsewu Terjun Bebas Dari 6500 Jadi 2700 Perkilo, Petani Menjerit
Senin, 25 Maret 2024 -
Buruh Tani di Pringsewu Perkosa Gadis Penyandang Disabilitas
Minggu, 24 Maret 2024
Berita Lainnya
-
Kamis, 28 Maret 2024
Pj Bupati Pringsewu Marindo Panen Perdana Padi Organik Teknologi BBM
-
Kamis, 28 Maret 2024
Sagang Nainggolan Gelar Buka Puasa Bersama Ratusan Warga
-
Senin, 25 Maret 2024
Harga Jagung di Pringsewu Terjun Bebas Dari 6500 Jadi 2700 Perkilo, Petani Menjerit
-
Minggu, 24 Maret 2024
Buruh Tani di Pringsewu Perkosa Gadis Penyandang Disabilitas