• Kamis, 25 April 2024

Warga Keluhkan Trotoar Rusak dan Tak Terawat di Metro Timur

Jumat, 19 Mei 2023 - 16.42 WIB
188

Kondisi sejumlah titik trotoar di jalan Ki Hajar Dewantara, Kelurahan Iringmulyo, Kecamatan Metro Timur yang rusak dan ambles. Foto: Arby/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Metro - Sejumlah warga Jalan Ki Hajar Dewantara, Kelurahan Iringmulyo, Kecamatan Metro Timur mengeluhkan kondisi trotoar yang rusak parah dan tak terawat. Sedikitnya terdapat enam titik trotoar yang rusak disepanjang Jalan tersebut.

Dari pantauan Kupastuntas.co, terdapat enam titik trotoar yang kerusakan terparah di kawasan pendidikan tersebut. Kesemuanya mengalami ambles dan jebol serta menimbulkan aroma tak sedap yang keluar dari dalam trotoar.

Salah seorang pengguna trotoar, Rendi Mahardika (26) mengungkapkan bahwa kondisi tersebut telah berlangsung lama. Hal yang memprihatinkan ialah, kesan dibiarkannya kerusakan trotoar tanpa perbaikan.

"Kalau prihatin ya pastilah, apalagi ini rusaknya sudah lama banget dan dibiarin gini saja sampai nambah parah. Lingkungan kampus ini kan kawasan pendidikan ya, seharusnya ya cepat dibenerin kalau ada rusak begini," kata dia kepada Kupastuntas.co, Jumat (19/5/2023).

Rendi menyebutkan, keberadaan sejumlah titik trotoar yang rusak parah itu dekat dengan lingkungan pendidikan hingga kantor pemerintah kecamatan dan Dinas.

"Trotoar ini kan ada dilingkungan pendidikan, dekat dengan TK, SD, SMP sampai perguruan tinggi ada disini. Banyak anak-anak pakai trotoar ini untuk jalan kaki, tapi kalau jebol seperti ini kan bahaya sekali," ujarnya.

"Padahal disini ada kantor kecamatan, ada dinas pendidikan, ada layanan kesehatan Puskesmas kok tidak diprioritaskan perbaikannya," imbuhnya.


Hal senada diutarakan Dendi (36), salah seorang pedagang di sekitar Jalan Ki Hajar Dewantara tersebut menyampaikan bahwa enam titik trotoar yang jebol itu diharapkan mendapat penanganan perbaikan dari pemerintah daerah.

"Sepanjang ini ada enam titik yang rusak parah, ada yang ambles ada juga yang jebol. Yang tiga titik ada di depan Institut IAIN dan sisanya ada di depan SMPN 2 Metro," ungkapnya.

Ia menyayangkan sikap Pemkot Metro yang kurang responsif dalam menanggapi keluhan masyarakat. Tak hanya itu, status Kota Layak Anak (KLA) Kategori Nindya yang berhasil disabet Metro kini dipertanyakan warga.

"Kalau bicara miris ya miris, apalagi kita tau Metro kan dapat gelar KLA tingkat Nindya. Masak masih ada fasilitas infrastruktur yang dapat membahayakan anak khususnya pelajar sekolah, dan terkesan dibiarkan. Ini kan yang lewat banyak anak-anak sekolah, apalagi saat pelajaran Penjaskes sering mengitari daerah itu," bebernya.

"Trotoar rusak itu ya tidak pantas berada di zona pendidikan, apalagi disini  PAUD, TK, SD, SMP, SMA, SMK sampai Universitas juga ada. Jadi riskan juga, takut ada yang terperosok ke dalamnya, apalagi dalam trotoar itu kan lumayan dalam," tutupnya. 

Sebelumnya, trotoar amblas tersebut telah menjadi catatan untuk perbaikan pada Agustus tahun 2022 lalu. Namun hingga kini, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Metro belum juga melakukan perbaikan.

Padahal, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga masih dijabat Nurmanto, rencana perbaikan infrastruktur trotoar itu telah dianggarkan dan hanya tinggal menunggu pelaksanaan perbaikannya saja. 

“Trotoar di jalan Ki Hajar Dewantara, memang sudah kami anggarkan murni di 2022 ini. Cuma tinggal nunggu pelaksanaannya aja. Jadi, untuk trotoar Ki Hajar Dewantara yang mungkin sering dimunculkan kawan-kawan media, soal kerusakannya itu akan kita tangani di murni ini,” ucap Nurmanto kepada awak media pada Selasa, (2/8/2022) tahun lalu.

Tak hanya itu, Pemkot Metro juga mengaku telah menyiapkan anggaran sebanyak Rp 90 Miliar guna menyelesaikan perbaikan seluruh infrastruktur di tahun 2023. 

Hal itu diucapkan WaliKota Metro, Wahdi usai memimpin musrenbang di Margodadi, Metro Selatan. Saat itu, Wahdi memastikan perbaikan seluruh infrastruktur di Bumi Sai Wawai akan dikerjakan di 2023. Pihaknya juga mengaku telah merencanakan penganggarannya.

“Saya pastikan di 2023 ini soal infrastruktur jalan, titik-titik banjir, drainase juga akan kita perbaiki kembali, selesai semua di 2023 ini. Total keseluruhan anggarannya 90 miliar yang kita siapkan di tahun 2023,” beber Wahdi.

Wahdi juga menegaskan agar pihak-pihak terkait serius berkontribusi terhadap pembangunan infrastruktur, dengan lebih memerhatikan kualitas kontruksi yang dikerjakan.

“Maka dari itu saya sampaikan sekali lagi, kita ini butuh kualitas. Jadi, kepada siapapun yang membangun di Metro ini, tolonglah! Pikirkan juga kualitas konstruksinya itu. Karena kalau itu dikerjakan dengan hati nurani, maka kita ini bisa bangun metro ini jadi baik,” tandasnya. (*)


Video Kupas TV : Capaian Imunisasi di Kota Metro Masih di Bawah 90 Persen!