Ditangkap Polda Lampung, Tes Urine Oknum Pegawai Negeri di Tubaba Positif Narkoba
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Seorang oknum PNS
di salah satu dinas di Tulangbawang Barat (Tubaba) berinisial RD diamankan
polisi dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Lampung beberapa hari yang lalu.
Oknum tersebut ditangkap atas dugaan penyalahgunaan Narkoba
jenis sabu-sabu.
Saat dikonfirmasi, Dirresnarkoba Polda Lampung Kombes Pol
Erlin Tangjaya, membenarkan soal penangkapan oknum tersebut. "Betul, ada
(penangkapan RD)," kata Erlin, Kamis (11/5/2023).
Erlin mengatakan bahwa dari hasil penangkapan tersebut tidak
ditemukan adanya barang bukti narkoba, melainkan hanya barang bekas pakai.
"Tidak ada BB (barang bukti) narkoba, hanya sisa bekas
pakai dan setelah dicek urinenya yang bersangkutan positif menggunakan
narkoba," ucapnya.
Disinggung apakah oknum tersebut dibebaskan? Erlin mengaku
yang bersangkutan hanya dikenakan wajib lapor.
"Saat ini mau di assesment di BNN Provinsi Lampung
karena tidak ada BB. Belum dilepas sampai giat assesment dan diwajibkan lapor.
Nanti tanya ke Kasubdit 2 aja," imbuhnya.
Saat dihubungi, Kasubdit 2 Ditresnarkoba Polda Lampung, AKBP
Sastra Budi mengatakan RD diamankan di rumahnya di Menggala pada Rabu
(7/3/2023) lalu.
"Yang bersangkutan tidak kita temukan barang bukti
narkoba. Kita akan lakukan assesment (rehabilitasi)," singkatnya.
Untuk diketahui, jika PNS ditangkap polisi terkait
penyalahgunaan narkoba, selain mendapat sanksi hukum pidana, juga mendapat
sanksi tegas secara kedinasan berupa diberhentikan sementara.
Hal itu berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 tahun 2014,
Peraturan Pemerintah Nomor 53 tahun 2010 tentang disiplin PNS. Dan Peraturan
Pemerintah Nomor 11 tahun 2017 tentang Manajemen PNS, yang mengatur sanksi bagi
ASN yang melanggar disiplin. (*)
Berita Lainnya
-
54.042 Anggota Satpol PP dan Satlinmas Siap Amankan Pilkada di Lampung
Jumat, 22 November 2024 -
KPU RI Batalkan Putusan KPU Metro Diskualifikasi Paslon Wahdi-Qomaru
Jumat, 22 November 2024 -
Dies Natalis ke-56, UIN RIL Bangun Generasi Intelektual Lewat LKTI
Jumat, 22 November 2024 -
Prodi S-1 Pendidikan Ekonomi FKIP Unila Terima Visitasi Akreditasi LAMDik
Jumat, 22 November 2024