• Kamis, 28 November 2024

Brak! Kecelakaan Maut Truk Tabrak Rumah di Pringsewu, 2 Nyawa Melayang

Jumat, 14 April 2023 - 11.09 WIB
401

Tampak kondisi truk nahas yang menabrak rumah warga di Pringsewu rusak parah pada bagian depan, akibat kejadian ini dua penumpang truk tewas. Foto: Manalu/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Pringsewu – Telah terjadi kecelakaan maut yang melibatkan truk bernomor Polisi BE 8072 IX di jalan Lintas Barat Sumatera (Jalinbar) Pekon Wates, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu Jumat (14/04/2023) pukul 00.15 WIB, akibatnya dua nyawa melayang.

Sebelumnya, kendaraan truk nahas tersebut melaju dari arah Bandar Lampung menuju Pringsewu diduga dengan kecepatan tinggi. Dan saat melintas di TKP (jalan menikung) kendaraan tersebut tetap berjalan lurus sehingga keluar dari badan jalan hingga menabrak tembok pagar rumah warga.

Akibat kejadian ini dua orang penumpang truk tewas ditempat kejadian, Sementara pengemudi truk mengalami luka ringan dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Kasat Lantas AKP Khoirul Bahri saat dikonfirmasi mengatakan  kecelakaan terjadi pada Jumat (14/04) dinihari sekira pukul 00.15 WIB.  "Truk dikemudikan oleh Sukidi (49) warga Desa Sriway Langsep, Kalirejo, Lampung Tengah," ujar Kasat.

Sementara kedua penumpang yang tewas bernama Aprianto (46) warga Pekon Waluyojati Kecamatan Pringsewu dan Haryono (40) warga Pekon Ambarawa Kecamatan Ambarawa Kabupaten Pringsewu.

"Jadi saat melintas di TKP yang kondisi jalanya menikung tajam, kendaraan truk malah melaju lurus sehingga keluar badan jalan lalu menabrak tembok pagar rumah milik warga," imbuhnya.

Akibat peristiwa tersebut kendaraan truk mengalami rusak berat dibagian depan dan samping kiri sementara itu tembok rumah yang ditabrak juga terlihat hancur.

Menurut Kasat  proses evakuasi berjalan dramatis dan memakan waktu sekitar 1,5 jam. "Untuk mengeluarkan kedua korban harus menggunakan kendaraan berat. Selian itu, kondisi korban yang mengenaskan juga susah untuk dikeluarkan karena terjepit body kendaraan," timpalnya

Kasat menambahkan, Selain korban jiwa dan luka-luka, peristiwa kecelakaan tersebut juga mengakibatkan kerugian materil mencapai Rp15 juta.

"Kecelakaan terjadi diduga akibat kelalaian pengemudi yang memaksakan diri mengemudi saat kondisi badan sedang lelah dan mengantuk, dan hal itu diakuinya," pungkasnya. (*)