• Kamis, 26 Desember 2024

Warga Krui Pesibar Keluhkan Marak Pedagang Petasan Hingga Motor Knalpot Racing

Jumat, 24 Maret 2023 - 12.04 WIB
116

Kegiatan Jumat Curhat di TPI Dermaga Kuala Stabas, Kelurahan Pasar Krui, Kecamatan Pesisir Tengah, Jumat (24/3/2023). Foto: Echa/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Pesisir Barat - Warga Kelurahan Pasar Krui, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) mengeluhkan maraknya pedagang petasan. Hal itu dinilai mengganggu dan membahayakan.

menurut Rusmani, warga Pasar Krui, perlu dilakukan penertiban terhadap pedagang petasan itu, karena sangat mengganggu dan membahayakan anak-anak.

"Kami meminta agar pihak kepolisian bisa menertibkan para pedagang petasan itu, karena memasuki bulan ramadhan ini pedagang petasan makin marak," kata Rusmani, pada kegiatan Jumat Curhat di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Dermaga Kuala Stabas, Jumat (24/3/2023).

Selain petasan, pihaknya juga mengeluhkan masih maraknya pengendara sepeda motor yang menggunakan knalpot racing. Hal itu dinilai mengganggu ketertiban masyarkat.

"Karena masih sering masyarakat menjumpai pengendara yang menggunakan knalpot racing, sehingga kenyamanan masyarakat menjadi terganggu. Terlebih pada saat malam hari ketika masyarakat sedang beristirahat. Harapannya itu juga bisa ditertibkan," pungkasnya.

Menanggapi hal itu, Kapolres Pesisir Barat, AKBP Alsyahendra melalui Kasat Binmas Iptu Totok Tri Winarno menyampaikan, pihaknya akan segera melakukan operasi penertiban terhadap pedagang petasan yang telah menjadi penyakit masyarakat itu.

"Untuk masalah petasan menjelang dan pada saat bulan ramadhan yang sangat menggangu khususnya ketika pelaksanaan ibadah tarawih. Nanti kepolisian akan melaksanakan operasi penyakit masyarakat. Salah satu sasaran adalah penjual petasan," ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga akan segera menindaklanjuti keluhan warga terkait maraknya penggunaan knalpot racing. Operasi akan dilakukan di jalan raya hingga ke sekolah untuk menyisir penggunaan knalpot racing terhadap masyarakat umum dan pelajar.

"Untuk sepeda motor yang masih menggunakan knalpot racing kedepan akan dilakukan penertiban, baik di jalan raya maupun di sekolah-sekolah. Kami akan lakukan tindakan terhadap pengguna knalpot racing dan mengganti dengan knalpot standar," kata dia.

Totok pun menyampaikan bahwa segala bentuk kegiatan yang dilakukan jajaran Polres Lampung Barat tidak akan berjalan maksimal tanpa adanya dukungan dan kerja sama dari masyarakat untuk bersama-sama menjaga Kamtibmas. (*)


Video KUPAS TV : Pencuri Modus Congkel Jendela Rumah di Lampung Tengah Diringkus Polisi