Bermimpi Jadi Sentra Alpukat, Pemerintah Desa Kotaagung Bagikan 5 Ribu Bibit Alpukat Gratis

Warga sumringah mendapatkan bibit alpukat gratis. Foto: Sayuti/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Tanggamus - Pemerintah Pekon (Desa) Kotaagung,
Kecamatan Kotaagung, Kabupaten Tanggamus, membagikan ribuan bibit alpukat
gratis, berharap daerah setempat suatu saat nanti dapat menjadi sentra alpukat,
juga mendukung ketahanan pangan dan menekan laju inflasi.
Sedikitnya 5000 bibit alpukat unggul dibagikan kepada
masyarakat di 5 dusun di pekon setempat, Selasa (7/3/2023). Dimana
masing-masing rumah mendapat 4 batang bibit alpukat.
Pembagian bibit alpukat ini juga dimaksudkan pemanfaatan
lahan pekarangan untuk menanam tanaman buah bernilai ekonomis.
"Yang tak kalah pentingnya lagi, ini kami lakukan dalam
rangka mendukung menumbuhkan perekonomian kerakyatan dalam rangka pemulihan
ekonomi pasca pandemi Covid-19," kata Neneng Rohani, Kepala Pekon
Kotaagung.
Neneng mengatakan, pembagian bibit alpukat kerjasama dengan
Pusat Pembibitan Tanggamus tersebut
Selain bertujuan untuk mewujudkan ketahanan pangan di Pekon
Kotaagung, juga diharapkan memberikan dampak ikutan seperti adanya ekosistem
alpukat, sehingga nantinya Pekon Kotaagung menjadi sentra alpukat
Neneng berharap bibit yang dibagikan benar-benar ditanam dan
dipelihara dengan baik. Karena menurutnya, Jangan berpikir berapa batang
alpukat yang dibagikan kepada masyarakat melainkan berapa besar manfaat yang
nanti akan diambil oleh masyarakat dengan tanaman tersebut.
"Kita Jangan berpikir berapa batang alpukat yang kita
bagikan, tetapi berapa ribu pohon alpukat yang kita tanam di Pekon Kotaagung.
Berapa banyak buah alpukat yang dihasilkan pada 3 sampai 4 tahun ke
depan," ujar Neneng.
Sementara Tio, salah seorang warga penerima bibit alpukat
mengaku bahagia dan senang dengan pembagian bibit alpukat gratis dari
Pemerintah Pekon Kotaagung.
"Yang jelas ke depannya nanti saat tanaman alpukat ini
berbuah, ada nilai tambah, penghasilan tambahan bagi tiap rumah tangga di
sini," kata dia. (*)
Berita Lainnya
-
Hilang Menjelang Sahur, Kakek 70 Tahun di Gisting Ditemukan Tewas Tergantung di Gubuk
Kamis, 23 Maret 2023 -
Buron 7 Bulan Usai Tikam Teman, Pria di Tanggamus Ditangkap Polisi
Selasa, 07 Maret 2023 -
Banyak Bantu Petani Tanggamus, Sudin Malaikat Penolong
Senin, 27 Februari 2023 -
Harga Kopi Melambung Tinggi, Petani Kopi di Tanggamus Kok Galau?
Minggu, 26 Februari 2023