Viral, Curhatan Guru di Lamteng yang Minta Bantuan Presiden dan Menteri Karena Dimutasi
Kupastuntas.co,
Lampung Tengah – Video Guru SMP Negeri 1 Way Seputih Lampung Tengah atas nama
Mursiyatun yang meminta pertolongan Presiden Jokowi dan Menteri Nadiem Makarim
viral di media sosial, pasalnya Guru itu mengaku dipindahkan ke tempat yang
sangat jauh dari tempat tinggalnya kini, yaitu ke SMP Negeri 1 Selagai Linggai
Lampung Tengah.
Menurutnya
hanya karena alasan sepele, yaitu karena dia tidak hadir dalam suatu acara di gedung
Nuwo Balak.
Saat dihubungi
via Telpon, Mursiyatun sambil menangis menjelaskan selama ini tidak ada masalah
dalam mengajar dan sudah bekerja sesuai dengan tupoksi.
“Saya juga
sudah jelaskan pada Pak Camat Way Seputih bahwa orang tua saya lagi sakit
sehingga tidak bisa hadir. Namun enggak tahu kenapa surat tugas pindah ke SMP Selaggai
Linggai itu di kirim, itu saya liat resmi, ada tanda tangan Kepala
BKD Lampung Tengah Yudairi Hasan dan barkode Bupati,” ujarnya sambal terisak. Senin (6/3/23).
Mursiyatun
mengaku tidak sanggup kalau dipindah, dia beralasan selain jarak yang jauh juga
tidak bisa meninggalkan anak-anaknya.
"Saya
enggak sanggup untuk pindah disana, anak-anak juga sudah sekolah, dan bertempat
tinggal di Way Seputih," katanya.
Mursiyatun
menambahkan, pemutasian dirinya ada kemungkinan terkait pemilihan Muslimat NU
Lampung Tengah yang digelar Minggu (6/2) di Rumbia Pondok Pesantren Alfalah
Telok Dalem.
Surat
Keputusan Bupati Lampung Tengah itu sendiri bernomor: 85/KPTS/B.a VII.04/2023.
Bila dilihat,
jarak tempuh dari Way Seputih ke Kecamatan Selaggai Linggai melawati 8
kecamatan diantaranya; Seputih Banyak, Seputih Raman, Kota Gajah, Gunung Sugih,
Anak Tuha, Padang Ratu,Pubian dan Selaggai Linggai
Kepala
Badan Kepegawaian Daerah Lampung Tengah, Yudairi Hasan saat di telpon HP dalam
keadaan tidak aktif, bahkan Sekretaris Pendidikan ditelpon aktif namun tidak
menjawab. (*)
Berita Lainnya
-
Modus Lupa Ingatan, Seorang Ibu di Lamteng Tipu Tetangga Rp 45 Juta
Kamis, 18 April 2024 -
Main Judi Online Pakai HP, Pria di Lampung Tengah Terancam 10 Tahun Penjara
Rabu, 17 April 2024 -
Kesigapan Polisi di Lampung Tengah Kawal Lansia Pasien Darurat Saat Arus Balik Lebaran
Senin, 15 April 2024 -
Polisi di Lampung Kembalikan Tas Pemudik Berisi Uang Ratusan Juta Tertinggal di Toilet
Senin, 15 April 2024