• Jumat, 26 April 2024

Waspada! Kasus DBD di Pringsewu Mulai Marak, Bocah Usia 6 Tahun Meninggal

Kamis, 02 Maret 2023 - 10.58 WIB
145

Ilustrasi

Kupastuntas.co, Pringsewu - Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Pringsewu per tanggal 25 Februari 2023, sebanyak 25 warga dinyatakan positif terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD) dan salah satu diantaranya dinyatakan meninggal dunia.

Kepala Bidang Pemberantasan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Pringsewu dr Hadi mengatakan pasien yang meninggal dunia merupakan seorang anak berusia 6 tahun berinisial NF warga Sumber Agung, Kecamatan Ambarawa.

"Kasus DBD paling banyak di Kecamatan Gadingrejo dengan 12 kasus, Ambarawa 6 kasus, Pringsewu 3 kasus, Pagelaran 2 kasus, dan pekon Rejosari 2 kasus," ujar dr Hadi, Kamis (2/3/23).

Untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus DBD, Dinas Kesehatan setempat mengimbau masyarakat agar waspada. Salah satunya dengan melaksanakan PSN 3 M PLUS secara terus menerus di lingkungan rumah, tempat umum, sekolah maupun tempat ibadah.

"Pada prinsipnya Dinas Kesehatan berupaya melakukan pencegahan maupun penanggulangan guna menekan angka kasus DBD," imbuhnya.

dr Hadi menegaskan, diagnosa DBD tidak bisa dilakukan secara sepihak, melainkan harus dilakukan oleh dokter berdasarkan hasil tes lab.

"Kemudian masyarakat boleh meminta larvasida/abate secara gratis di puskesmas terdekat. DBD itu mudah dalam pencegahannya karena penyebabnya dari nyamuk, namun sangat berbahaya dan sampai saat ini tidak ada obat yang spesifik untuk DBD," tutupnya.

Sementara Kepala Pekon Rejosari Khotmanudin mengaku belum mendapat laporan terkait adanya beberapa warganya yang terjangkit DBD dalam waktu dekat ini. Namun dia tidak menampik beberapa rumah warga sempat di fogging.

"Memang ada beberapa warga yang terindikasi mengalami penurunan trombosit tapi dalam hal ini belum tentu mereka terjangkit DBD," imbuhnya.

Sebelumnya di tahun 2022, terdapat 279 kasus demam berdarah di Kabupaten Pringsewu. Kasus DBD tertinggi di Kecamatan Gading Rejo 60 kasus, Kecamatan Pringsewu 42 kasus, Kecamatan Ambarawa 37 kasus, Wates 33 Kasus, Bumi Ratu 24 kasus, Pardasuka 20 kasus, Pagelaran 20 kasus, Rejosari 15 kasus, Banyumas 12 kasus, Sukoharjo 7 kasus, Fajar Mulya 4 kasus, Adiluwih 3 kasus, Bandung Baru 2 kasus.

Kasus DBD didominasi usia 14 hingga 44 tahun. Usia 14-44 tahun terdapat 124 kasus atau 43 persen, lalu usia 44 tahun keatas sebanyak 57 kasus atau 20 persen. Kemudian usia 10-14 tahun sebanyak 36 kasus atau 13 persen. Usia 1-4 tahun 35 kasus atau 12 persen. Usia 5-9 tahun sebanyak 29 kasus atau 10 persen. Usia 1 tahun kebawah 7 kasus atau 2 persen.

Angka tersebut menurun drastis jika dibandingkan dengan tahun 2020 sebanyak 1029 kasus, dan pada tahun 2019 terdapat 1176 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Pringsewu. (*)