• Minggu, 17 Agustus 2025

Mahasiswa Universitas Teknokrat Kembangkan Inovasi Teknologi Fermentasi Tempe

Kamis, 02 Maret 2023 - 09.31 WIB
1.6k

Zainal Arifin Mahasiswa S1 Teknik Elektro Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, bersama mesin fermentasi tempe hasil temuannya. Foto: Ist

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Universitas Teknokrat Indonesia PTS Terbaik ASEAN terus mendukung mahasiswanya agar dapat mengembangkan inovasi dan teknologi yang dapat bermanfaat untuk masyarakat.

Hal itu dapat terlihat dari prestasi salah satu mahasiswanya, yaitu Zainal Arifin Mahasiswa S1 Teknik Elektro Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer berhasil mengembangkan inovasi teknologi alat mempercepat Fermentasi Tempe.

Alat ini diperuntukan untuk dapat mempercepat proses fermentasi tempe dibanding proses fermentasi secara konvensional yang biasanya memakan waktu 2-3 hari bahkan lebih jika suhu cuaca tidak stabil.

Alat fermentasi ini menerapkan teknologi dengan memanfaatkan lampu sebagai penghangat dan kipas sebagai pendingin yang dapat di monitoring secara otomatis yang terhubung menggunakan embedded system mikrokontroler serta dapat menentukan tingkat kematangan tempe berdasarkan penurunan berat tempe dan gambar visual tempe.

Hasil penelitian yang dilakukan pengujian selama 7 kali, didapat waktu tercepat fermentasi yaitu 17 jam dan waktu terlama yaitu 26 jam dengan penurunan berat tempe sebesar 5gr ketika tempe sudah jadi dengan kriteria tempe sudah tumbuh jamur secara merata dan tidak bau atau tidak busuk.

Penelitian ini melibatkan 1 mahasiswa dan 2 dosen pembimbing, yaitu Zainal Arifin selaku mahasiswa, Jaka Persada Sembiring, S.Kom., M.Cs dan Elka Pranita, S.Pd., M.T selaku dosen pembimbing.

Kedepannya, hasil penelitian ini akan kembangkan dan disempurnakan lagi yang kemudian akan di terapkan di pabrik pembuatan tempe untuk membantu memenuhi kebutuhan masyarakat dalam menjalankan usaha UMKM di Bandar Lampung.

Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr. H. Mahathir Muhammad S.E, MM menyambut baik hasil karya mahasiswa yang nantinya dapat membantu memudahkan usaha atau pekerjaan masyarakat.

"Universitas Teknokrat Indonesia akan terus berupaya mendukung dan memfasilitasi mahasiswanya agar dapat mengembangkan minat dan bakat serta ide dalam mengembangkan inovasi-inovasi seperti ini,” Ujar Dr. Mahathir. (**)