• Rabu, 02 Oktober 2024

Geger! Meteran Listrik Meledak Nyaris Sebabkan Kebakaran di Pasar Kopindo Metro

Selasa, 28 Februari 2023 - 17.37 WIB
1.5k

Sejumlah petugas Damkar Satpol-PP Kota Metro saat melakukan pemadaman api di sekitar meteran kWh yang terbakar. Foto: Arby/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Metro - Ledakan kWh meteran listrik di kawasan pasar Kopindo Kota Metro menggegerkan warga setempat. Akibat ledakan tersebut menimbulkan percikan api yang menjalar cepat dan nyaris menimbulkan kebakaran, Selasa (28/2/2023) sore.

Dari keterangan warga, Yolan, api diduga disebabkan oleh konsleting pada meteran listrik di salah satu toko yang terdapat di pasar Kopindo, Jalan Agus Salim, kelurahan Imopuro, Kecamatan Metro Pusat.

"Meteran meledak sekitar jam 15.05 WIB, kemungkinannya karena konslet. Peristiwa terjadi di toko lantai bawah, blok T-150 dan blok T-151," kata Yolan.

Ia mengatakan, tidak terdapat korban jiwa dalam insiden tersebut. Saat kebakaran terjadi, kondisi sejumlah toko di kawasan pasar Kopindo Kota Metro dalam keadaan tutup.

"Toko itu milik pak Safrudin, pas kebakaran itu sudah tutup. Untungnya api cepat bisa dipadamkan, jadi tidak membesar dan merembet kemana-mana," ucapnya.


Kabid Damkar dan Penyelamatan, Satpol-PP Kota Metro, Marwan Hakim menyampaikan, kebakaran yang terjadi pada sebuah meteran kWh di toko Blok T-150 dan Blok T-151 diduga akibat konsleting arus listrik.

Kejadian bermula ketika salah satu karyawan toko milik Safrudin mendengar suara ledakan dari salah satu meter listrik yang berada di toko tempatnya bekerja.

"Kemudian saksi memastikan suara ledakan, yang menimbulkan percikan api pada meter listrik tersebut. Lalu saksi melaporkan ke salah satu satpam pasar," kata Hakim.

Kemudian salah satu saksi melaporkan kejadian tersebut ke Posko Damkar Satuan Polisi Pamong Praja melalui sambungan telepon. Lalu sebanyak 3 unit armada kebakaran dikerahkan memadamkan api. Beruntungnya api dapat dijinakkan menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).

"Sekira pukul 15.15 WIB petugas tiba di lokasi dan segera melakukan pemadaman dengan menggunakan APAR. Pada pukul 15.40 WIB, Api dapat dipadamkan," bebernya.

Usai memadamkan api, petugas PLN langsung melakukan perbaikan terhadap meteran kWh yang terbakar.

"Konsleting diperkirakan berasal dari meter listrik yang baru diganti oleh petugas PLN, kemudian petugas PLN segera melakukan perbaikan meter listrik yang terbakar," tandasnya. (*)


Video KUPAS TV : Mes Karyawan Pabrik BW di Lamteng Ludes Terbakar