• Rabu, 24 April 2024

827 Warga Pringsewu Telah Vaksin Booster Ke-2

Kamis, 26 Januari 2023 - 14.19 WIB
185

dr. Hadi Kepala Bidang Pemberantasan dan Pengendalian penyakit Dinas Kesehatan Pringsewu. Foto: Dok Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Pringsewu - dr. Hadi selaku Kepala Bidang Pemberantasan dan Pengendalian penyakit Dinas Kesehatan (Kabid P2P Dinkes) Kabupaten Pringsewu mengatakan, bahwa saat ini warga Kabupaten Pringsewu yang telah menerima vaksin booster ke-2 sebanyak 827 orang atau 2,36 persen.

Sedangkan untuk warga luar yang vaksin booster ke-2 dengan memakai KTP sebanyak 1.002 atau 2,89% dengan syarat interval 6 bulan dari booster ke 1.

Ia menjelaskan, untuk data presentaes penerima vaksin di Kabupaten setempat memang terbagi menjadi dua bagian yaitu penerima vaksin berdasarkan domisili yaitu warga asli Pringsewu dan berdasarkan KTP atau orang luar Pringsewu.

"Untuk capaian vaksin berdasarkan domisili per hari ini adalah dimana dosis 1 sebanyak 266.384 jiwa atau 78,23%, lalu dosis 2 sebanyak 226.235 jiwa atau 66,44%, lalu dosis 3 sebanyak 66.926 jiwa atau 25,81% untuk usia 18 keatas," jelas dr. Hadi, Kamis (26/01/2023).

Lanjutnya, untuk vapaian vaksin berdasarkan KTP pada dosis 1 sebanyak 303.990 jiwa atau 89,27%. Lalu dosis ke 2 sebanyak 249.442  jiwa atau 73,25%. Lalu dosis ke 3 sebanyak 81.219 jiwa atau sebanyak 31,32% untuk usia 18 tahun keatas.

Ketika ditanya perihal ketersediaan vaksin di kabupaten setempat, dr Hadi mengatakan bahwa stok tersedia di seluruh Puskesmas.

 "Kalau untuk stok vaksin tersedia dan cukup. Dan pada pekan ini vaksinasi bisa dilakukan di 13 Puskesmas yang ada di Kabupaten Pringsewu, dimana vaksin itu gratis dan bermanfaat bagi tubuh," jelasnya.

Oleh karenanya, ia menghimbau kepada masyarakat agar menjaga imun tubuh untuk melawan covid yang mana antibodi harus di jaga tetap tinggi. Untuk antibodi yang tinggi, hal itu diperlukan dosis booster ke 2 setelah 6 bulan dari booster ke 1.

"Kemenkes melalui Dinkes Pringsewu, telah  membuka layanan booster ke1 dan ke 2 di 13 puskesmas se Pringsewu. Untuk itu segera ke Puskesmas vaksin booster sekarang, karena kemungkinan ke depan ada wacana vaksinasi akan berbayar," kata dr. Hadi.  (*)