Jalan Rusak Parah, Warga Desa Sebarus Lambar Minta Pemerintah Lakukan Perbaikan

Kondisi ruas jalan yang menghubungkan Pekon Sebarus - Padang Dalom yang rusak parah, dan bertahun-tahun belum diperbaiki pemerintah. Foto: Echa/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Masyarakat Pekon (Desa)
Sebarus Kecamatan Balik Bukit mengeluhkan rusaknya ruas jalan yang
menghubungkan Pekon Sebarus - Padang Dalom. Pasalnya kerusakan yang terjadi
sudah cukup parah hingga menimbulkan lubang menganga dengan kedalaman hingga 30
CM dan menyebabkan timbulnya genangan air.
Kisman warga Pekon (Desa) Sebarus Kecamatan Balik Bukit
menyampaikan bahwa kerusakan ruas jalan tersebut sudah terjadi sejak beberapa
tahun silam dan belum ada perbaikan yang dilakukan baik dari Pemerintah ataupun
dari swadaya masyarakat meskipun ruas jalan tersebut menjadi akses utama
masyarakat dalam menjalankan aktivitas.
"Jalan ini kan akses utama masyarakat baik itu pelajar,
petani, pegawai dan masyarakat umum juga lewat sini apa lagi kalau pagi kan
rame yang lewat disini, mayoritas masyarakat disini bekerja sebagai petani jadi jalan ini jadi
akses untuk menjual hasil pertanian masyarakat," ujarnya saat di
wawancara, Rabu (25/01/2023).
Kasmin melanjutkan sudah beberapa kali pihak Pemerintah
melakukan pengukuran terhadap ruas jalan tersebut yang rencananya akan di
bangun tetapi hingga saat ini belum ada perbaikan yang dilakukan, bahkan warga
setempat pernah sengaja menanam padi di lubang yang di genangi air sebagai
bentuk protes terhadap kerusakan yang terjadi.
"Memang sudah sering di ukur mungkin 2023 ini katanya
akan di bangun tapi kita gatau karena enggak mungkin ngukur kalau enggak ada
duitnya kan (buat bangun), ada warga disini yang nanam padi di kubangan itu mungkin
karena kesal karena enggak di perbaiki sehingga harapan kami cepatlah di
perbaiki," ujarnya.
Sebab menurutnya jika ruas jalan tersebut diperbaiki tentu
aktivitas masyarakat juga akan semakin lancer, anak-anak ketika berangkat
sekolah juga tidak membahayakan serta yang paling penting adalah agar
masyarakat setempat khususnya yang bekerja sebagai petani bisa menjalankan aktivitas
sebagaimana biasanya agar perekonomian masyarakat semakin meningkat.
Sementara itu Peratin Pekon (Kepala Desa) Sebarus Melki
Dafir Zata menyampaikan bahwa pihaknya sudah mengajukan usulan perbaikan berupa
peningkatan ruas jalan setiap tahunnya kepada pemerintah Kabupaten Lampung
Barat melalui DPUPR.
"Alhamdulilah dari dinas PUPR terkait sudah merespon
dan melakukan pengukuran sepanjang ruas jalan yang harus di perbaiki, harapan
kami sebagai pemerintah pekon agar di perbaiki karena memang ruas jalan itu
sangat membantu transportasi pertanian bagi masyarakat," ujarnya.
Pengukuran terhadap ruas jalan yang rencananya akan
diperbaiki tersebut kata Melki sudah dilakukan minggu lalu, dan berdasarkan
informasi yang di dapat oleh pihaknya perbaikan ruas jalan tersebut akan
dilakukan sepanjang 1,8 Km dengan lebar 12 meter berikut badan jalan.
Kaitan dengan pernah adanya warga yang menanam padi di
kerusakan jalan yang terjadi Melki mengatakan hal tersebut mungkin sebagai
bentuk protes warga karena memang selama ini perbaikan yang dilakukan hanya
berupa tambal sulam sedangkan kerusakan yang terjadi sudah sangat parah dan perlu
adanya peningkatan.
"Memang kondisi ruas jalan itu beberapa waktu lalu
sangat parah, kerusakan yang paling parah mulai terjadi sejak tahun 2020, kami
berharap kepada pemerintah daerah khususnya PUPR agar perbaikan tersebut bisa
direalisasikan mengingat hal tersebut sangat penting bagi warga masyarakat
Pekon Sebarus dan masyarakat Balik Bukit pada umumnya," pungkasnya. (*)
Berita Lainnya
-
HUT Lambar Ke-32, Bupati dan Ketua DPRD Kompak Sampaikan Capaian Kinerja
Kamis, 21 September 2023 -
Sutikno Sebut Alat Kelamin Dalam Forum, Pengamat: Tidak Menjaga Kode Etik DPRD
Selasa, 19 September 2023 -
Curhat Merasa Sering Dibohongi, Wakil Ketua DPRD Lambar Ancam Mundur dan Potong Alat Kelamin
Selasa, 19 September 2023 -
Mayat Tanpa Busana di Negeri Ratu Lambar Diduga ODGJ
Sabtu, 16 September 2023