Pasokan Listrik Tidak Stabil, Warga Kota Besi Lambar Minta Dipasang Tiang Listrik
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Akibat arus listrik tidak maksimal dan kabel yang menjuntai hingga hampir menyentuh tanah,
masyarakat Pekon (Desa) Kota Besi, Kecamatan Batu Brak meminta PLN memasang tiang listrik di desa mereka, hal itu juga untuk memasok aliran listrik utama menuju sebanyak 33 rumah yang ada di
jalur Kota Besi - Sukabumi.
Elsip warga setempat mengatakan selama ini masyarakat
setempat mendapatkan pasokan listrik bukan bersumber dari kabel utama sehingga
tegangan listrik yang didapat tidak terlalu besar akibatnya berdampak pada
sering terjadinya gangguan.
"Disini setidaknya ada sebanyak 33 rumah yang dapat
pasokan listrik, dan sering mengalami spaning, lampu kadang-kadang redup
kemudian terang bahkan sering tiba-tiba mati lalu hidup lagi jadi enggak
stabil," ujarnya kepada Kupastuntas.co, Sabtu (21/01/2023).
Tidak stabilnya pasokan listrik menuju rumah warga tersebut
dikhawatirkan akan menimbulkan dampak terhadap kerusakan alat-alat elektronik
milik warga setempat, karena permasalahan itu sudah terjadi sejak beberapa
tahun silam sehingga perlu adanya antisipasi.
Selama ini kata Sip sapaan akrabnya, kabel listrik menuju
puluhan rumah warga tersebut ditopang menggunakan tiang dari bambu dan kayu,
terlebih kabel-kabel tersebut ada juga yang sudah menyentuh pada batang kopi
yang ada di kebun milik warga bahkan menjuntai hingga hampir menyentuh tanah.
"Kami khawatir karena kabel ini juga kan posisinya
terlalu rendah menjuntai kebawah bahkan dibeberapa titik kabel listrik ini
sampai ke batang kopi warga sehingga mereka jadi takut, apalagi kalau hujan
terjadi korsleting listrik kan bisa bahaya bagi warga disini," katanya.
Warga lain juga menambahkan jika pihaknya sudah beberapa
kali mengajukan usulan kepada pihak PLN agar segera di pasangi tiang listrik
dan memasok kabel listrik utama untuk warga setempat, namun usulan tersebut
hingga saat ini belum ada titik terang.
"Karena semakin hari semakin banyak warga yang bangun
rumah disini artinya semakin banyak juga masyarakat yang membutuhkan pasokan
listrik yang stabil, sehingga harapan kami tentu pihak PLN bisa mengakomodir
apa yang menjadi keinginan kami sebagai warga sekaligus pelanggan PLN,"
kata dia. (*)
Berita Lainnya
-
Jadi Penyelenggara Pesta Budaya Sekura, Desa Kerang Lambar Bakal Tampilkan Hiburan Menarik Guna Tarik Pengunjung
Rabu, 27 Maret 2024 -
Maksimalkan Perbaikan, Ruas Jalan Nasional di Balik Bukit Lambar Ditutup Sementara
Rabu, 27 Maret 2024 -
Januari-Maret 2024, 144 Kasus DBD Terjadi di Lambar
Selasa, 26 Maret 2024 -
Pemkab Lambar Atensi Sejumlah Permasalahan Jelang Lebaran, Dari Kemacetan Hingga Konflik Harimau
Selasa, 26 Maret 2024
Berita Lainnya
-
Rabu, 27 Maret 2024
Jadi Penyelenggara Pesta Budaya Sekura, Desa Kerang Lambar Bakal Tampilkan Hiburan Menarik Guna Tarik Pengunjung
-
Rabu, 27 Maret 2024
Maksimalkan Perbaikan, Ruas Jalan Nasional di Balik Bukit Lambar Ditutup Sementara
-
Selasa, 26 Maret 2024
Januari-Maret 2024, 144 Kasus DBD Terjadi di Lambar
-
Selasa, 26 Maret 2024
Pemkab Lambar Atensi Sejumlah Permasalahan Jelang Lebaran, Dari Kemacetan Hingga Konflik Harimau