• Jumat, 29 November 2024

150 Ribu Ton Gabah Kering Giling Dihasilkan Pringsewu Tahun 2022

Rabu, 18 Januari 2023 - 15.53 WIB
152

Kepala Seksi Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Pringsewu, Luky Adrian. Foto: Yudha/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Pringsewu - Kabupaten Pringsewu menghasilkan gabah kering giling sebanyak 150.865 ton sepanjang tahun 2022. Jumlah tersebut naik 8.611 ton jika dibandingkan dengan tahun 2021, yaitu sebanyak 142.254 ton.

Kepala Seksi Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Pringsewu, Luky Adrian menjelaskan, kenaikan produksi gabah kering giling itu pada tahun 2022 disebabkan oleh faktor cuaca.

"Penyebabnya karena curah hujan di tahun 2022 lebih baik. Karena pada saat musin kemarau, masih beberapa kali turun hujan," jelas Luky, Rabu (18/01/2023).

Pada tahun tersebut, gabah kering giling tertinggi dihasilkan pada bulan Mei sebanyak 71.052 ton.

"Masa tanam pertama menghasilkan gabah kering giling total 83.257 ton. Angka itu penjumlahan dari hasil panen bulan Maret yakni 12.204 ton, serta hasil panen bulan Mei 71.052 ton," tukasnya.

Kecamatan penghasil gabah tertinggi pada masa tanam pertama tersebut adalah Gading Rejo dengan jumlah 21.525 ton, disusul oleh Kecamatan Pardasuka dengan hasil 13.215 ton.

"Sedangkan masa tanam kedua, menghasilkan 67.609 ton gabah kering giling. Angka tersebut merupakan penjumlahan dari panen bulan Juli sebanyak 53.000 ton, Agustus 10.951 ton, September 52.530 ton, Oktober 4.075 ton," ujarnya.

Sehingga produksi gabah kering giling pada masa tanam pertama 83.257 dan hasil produksi gabah kering giling pada masa tanam kedua 67.609 ton, total berjumlah 150.865. Gabah kering giling itu berasal dari 9 kecamatan di Pringsewu.

"Angka tersebut terdapat selisih dengan BPS sekitar 3.000 ton. Dimana hasil perhitungan BPS sekitar 153.000 ton. Perbedaan ini disebabkan oleh metode pengambilan sample yang dilakukan. Selama perbedaan tersebut tidak lebih dari 5 persen, hal itu masih dalam tahap wajar," tandasnya.

"Kebutuhan gabah kering di Kabupaten Pringsewu itu sekitar 40.000 ton, sehingga hasil produksi tahun lalu lebih dari kebutuhan," tutupnya. (*)