142 Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Bandar Lampung, Didominasi Kekerasan Seksual

Ilustrasi
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dinas Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kota Bandar Lampung mencatat, kekerasan
terhadap perempuan dan anak di kota setempat ada 142 kasus selama 2022.
"142 kasus di 2022 ini sudah semuanya diselesaikan bersama
dengan lembaga lainnya, seperti Komnas PA, Kepolisian dan lainnya," ujar
Plt Kepala Dinas PPPA Kota Bandar Lampung, Maryamah, saat dikonfirmasi, Jumat
(13/1/2022).
Menurutnya dari jumlah kasus yang ada, kasus kekerasan
seksual yang paling banyak. Baik kasus ini menimpa perempuan maupun pada anak.
"Selain itu kasus kekerasan juga yang paling banyak
menimpa pada anak-anak yaitu mencapai 78 kasus, sementara pada perempuan dewasa
ada 64 kasus," ungkapnya.
Semua korban tersebut melapor pada Sistem Informasi Online
Perlindungan Perempuan dan Anak (SIMFONI PPA).
Setelah mereka melapor jelas Maryamah, pertama kali yang
pihaknya lakukan pada si korban adalah untuk mengamankan terlebih dahulu ke
rumah aman.
"Korban akan kita amankan selama massa waktu 14 hari.
Karena si korban ini harus dijauhi dari lingkungan sekitar," terangnya.
Seperti jelasnya, jika korbannya anak-anak yang mengalami
perundungan di sekolah, maka si anak dijauhkan terlebih dahulu dari sekolah
tersebut. Jangan sampai si anak mengalami trauma.
"Kemudian selama di rumah aman itu akan didampingi juga
oleh psikolog, supaya jiwa si anak ini normal kembali tidak ada traumatik. Karena
si anak ini juga punya masa depan yang cerah," kata dia.
Selain itu tambahnya, guna menekan angka kekerasan pada
perempuan dan anak tersebut, pihaknya juga telah membentuk relawan Sahabat
Perempuan dan Anak (SAPA) di setiap kelurahannya.
"Relawan bertujuan agar tidak ada lagi kekerasan terhadap perempuan dan anak di Bandar Lampung," tandasnya. (*)
Video KUPAS TV : Polda Lampung Ambil Alih Kasus Dugaan Korupsi Bendungan Margatiga Lamtim
Berita Lainnya
-
Dukung Program Tiga Juta Rumah, Pemkot Bandar Lampung Bebaskan BPHTB untuk Warga Kurang Mampu
Senin, 07 Juli 2025 -
Tingkatkan PAD, Pemkot Bandar Lampung Tambah 300 Tapping Box
Senin, 07 Juli 2025 -
Penunjukan Firsada Jadi Komisaris Utama Bank Lampung Lewat Fit and Proper Test OJK
Senin, 07 Juli 2025 -
Jadi Korban Tabrak Lari, Lansia di Bandar Lampung Kehilangan Satu Kaki
Senin, 07 Juli 2025