Dinilai Membahayakan, Disdikbud Pesibar Larang Siswa Bawa Lato-Lato ke Sekolah
Permainan Lato-lato. Foto: Detik Sumsel
Kupastuntas.co, Pesisir Barat - Dinilai membahayakan dan
mengganggu aktivitas pembelajaran di sekolah, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
(Disdikbud) Kabupaten Pesisir Barat mengeluarkan surat edaran larangan membawa alat
permainan lato-lato ke lingkungan satuan pendidikan yang ada di Pesisir Barat.
Fenomena permainan lato-lato kini tengah viral hampir di
seluruh wilayah Indonesia tidak terkecuali Kabupaten Pesisir Barat, namun bagi
sejumlah pihak permainan tersebut dinilai memberikan dampak yang kurang baik
jika di lakukan dilingkungan yang kurang tepat misalnya dilingkungan sekolah.
Hal tersebut yang membuat Kepala Disdikbud Pesisir Barat Edwin Kastolani Burtha mengambil langkah terhadap fenomena lato-lato yang saat ini ramai dimainkan, sebab pihaknya menilai permainan yang berasal dari daerah Makassar tersebut bisa membahayakan serta mengganggu aktivitas pembelajaran siswa siswi di sekolah yang ada di Pesisir Barat.
"Karena kami menilai bahwa permainan lato-lato ini bisa
membahayakan para siswa siswi di sekolah serta dapat mengganggu aktivitas
pembelajaran sehingga kami memutuskan untuk mengambil langkah dengan membuat
surat edaran untuk melarang siswa siswi membawa lato-lato di lingkungan
sekolah," ujarnya.
Surat edaran dengan No: 420/13/lV.01/2023 tersebut ditujukan
untuk satuan pendidikan dari jenjang TK, Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah
Pertama (SMP) baik negeri ataupun swasta yang ada di Negeri Para Sai Batin dan
Ulama tersebut dengan harapan agar seluruh siswa dan siswi lebih fokus untuk
belajar.
"Karena kita tentu ingin agar siswa-siswi ini lebih
fokus untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah dan tidak melakukan
permainan yang bisa membahayakan diri mereka sehingga kami berharap agar
seluruh kepala satuan pendidikan di Pesisir Barat bisa mensosialisasikan
imbauan tersebut," ujarnya.
Diketahui, permainan lato lato belakangan ini sangat viral
dan digemari masyarakat termasuk anak-anak. Bahkan permainan tersebut ramai
dijadikan konten oleh sejumlah konten creator di Indonesia sejak beberapa bulan
terakhir.
Bahkan mainan lato lato makin ramai jadi perbincangan warganet setelah viral dimainkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berkunjung ke Pasar Subang bersama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, beberapa waktu lalu. (*)
Video KUPAS TV : Heryandi Sebut Semua Dekan Unila Titipkan Mahasiswa Jalur Mandiri
Berita Lainnya
-
Bupati Pesisir Barat Lantik 21 Pejabat Baru, Pesan ASN Bekerja dengan Hati
Kamis, 23 Oktober 2025 -
Gedung SDN 113 Krui Pesisir Barat Memprihatinkan, DPRD Desak Pemda Bertindak
Kamis, 23 Oktober 2025 -
Tedi Zadmiko Resmi Dilantik Jadi Sekda Definitif Pesisir Barat, Akhiri Lima Tahun Kekosongan Jabatan
Senin, 20 Oktober 2025 -
Kebakaran Hanguskan 10 Ruangan MTs NU Krui Pesisir Barat, Kerugian Ditaksir Capai Rp3 Miliar
Minggu, 12 Oktober 2025









