Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah resmi mengumumkan pencabutan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) seiring dengan mulai melandainya persebaran pandemi Covid-19.

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan, meskipun PPKM telah resmi dicabut namun pihaknya tetap waspada serta melakukan percepatan vaksinasi terutama, kepada kelompok lanjut usia (Lansia).

"Semua kebijakan pemerintah pusat wajib kita ikuti, namun pencabutan PPKM ini tetap kita waspadai. Kita tetap jaga kondusifitas karena Covid-19 sifatnya fluktuasi," kata Arinal, usai rapat pencabutan PPKM di Mahan Agung Rumah Dinas Gubernur Lampung, Senin (2/1/2022).

Arinal juga meminta kepada masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan serta menjalani vaksinasi hingga dosis ketiga atau booster teruma untuk masyarakat yang masuk kedalam ketegori lanjut usia.

"Kita tetap harus berhati-hati karena ada varian baru walaupun tidak terlalu berbahaya. Vaksinasi juga penting dilakukan sampai tiga kali. Terutama bagi masyarakat yang usia lanjut, itu harus hukumnya. Kita juga lakukan jemput bola," jelasnya.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana mengungkapkan, meski pemerintah pusat telah resmi mencabut PPKM namun status darurat kesehatan atau pandemi masih tetap berlaku. 

"Kita masih terus menyiapkan obat-obatan yang tersedia di layanan kesehatan, selain itu juga imbauannya agar protokol kesehatan tetap harus dijaga. Kewaspadaan dan kehati-hatian masyarakat harus tetap ada," kata Reihana.

Reihana berpesan, jika ada masyarakat yang ingin melakukan testing Covid-19 secara mandiri bisa langsung mendatangi fasilitas pelayanan kesehatan yang sampai saat ini masih tersedia.

"Kalau memang ingin melakukan testing Covid-19 bisa datang secara langsung kepusat kesehatan untuk tes. Jangan lupa kita juga selalu ada Peduli Lindungi," terangnya.

Sementara itu untuk vaksinasi kepada Lansia, Reihana mengungkapkan jika saat ini sudah berada di angka 70 persen dan masih terus dikejar yang berkoordinasi bersama dengan TNI dan Polri.

"Vaksin sendiri kita masih menerima dari pemerintah pusat. Tapi masih belum menerima yang baru dan masih menggunakan vaksin Pfizer. Alhamdulillah kiriman juga lancar sehingga stok nya masih terus tersedia," tutupnya. (*)

Video KUPAS TV : Banjir di TBS Bandar Lampung, Warga Temukan Ular Piton Sepanjang 4 Meter