Kedapatan Bawa Sabu, Buruh Asal Bandar Lampung Dibekuk Polisi di Lamsel

Tersangka RH saat diamankan di Mapolsek Katibung, Lamsel. Jumat (23/12/2022). Foto: Istimewa
Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Unit Reskrim Polsek Katibung, Lampung Selatan menangkap seorang pria berinisial RH (34) karena kedapatan membawa narkoba jenis sabu.
Kapolsek Katibung, AKP Aos Husni Palah membenarkan, RH diamankan oleh Tim Unit Reskrim pada Kamis (22/12/2022) sekira pukul 16.00 WIB.
"Tersangka berinisial RH ditangkap di Dusun Suka Damai, Desa Babatan, Kecamatan Katibung, saat petugas melakukan patroli hunting," kata Kapolsek, saat dikonfirmasi, Jumat (23/12/2022).
Kapolsek melanjutkan, RH sehari-harinya berprofesi sebagai buruh harian lepas yang tinggal di Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung.
Mulanya, anggota Unit Reskrim Polsek Katibung tengah menggelar patroli hunting di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum).
"Pada saat itu, petugas melihat RH mengendarai sepeda motor Yamaha Vega ZR dan gerak-geriknya mencurigakan," lanjut Aos.
Polisi pun kemudian mencoba menghentikan laju kendaraan pelaku, untuk dilakukan pemeriksaan terhadap pelaku dan sepeda motornya.
"Dari hasil penggeledahan terhadap RH, petugas mendapati 1 klip plastik bening berisikan diduga sabu dan 1 klip plastik bening yang sudah kosong serta 1 handphone merk Oppo," urai Kapolsek.
Kini, tersangka bersama barang bukti diamankan ke Mapolsek Katibung untuk proses hukum lebih lanjut.
"Tersangka akan kita jerat, menggunakan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika," pungkasnya. (*)
Berita Lainnya
-
Gema Sportivitas Pelajar Guncang Kalianda: Kejuaraan Pelajar Lamsel 2025 Resmi Dimulai
Kamis, 18 September 2025 -
12 Tahun Tak Bawa Perubahan, Kepsek SDN 2 Talang Jawa dan Guru ‘Hantu’ Diminta Mundur
Rabu, 17 September 2025 -
Jasad Nelayan di Perairan Lamsel Ternyata Korban Kecelakaan Ditabrak Kapal Tongkang
Rabu, 17 September 2025 -
Mayat Bayi Laki-Laki Ditemukan dalam Plastik Merah di Perkebunan Karet Jati Agung
Selasa, 16 September 2025