• Senin, 25 November 2024

Kontrak Habis, Susi Air Berhenti Beroperasi di Bandara M Taufiq Kiemas Pesibar

Rabu, 21 Desember 2022 - 15.40 WIB
213

Penerbangan terakhir di bandara M Taufiq Kiemas Pekon Seray, Kecamatan Pesisir Tengah, Rabu(21/12/2022). Foto: Echa/kupastuntas.co

Kupastuntas, Pesisir Barat - Penerbangan Perintis maskapai Susi Air dari dan tujuan Bandara Muhammad Taufik Kiemas yang berada di Pekon (Desa) Seray, Kecamatan Pesisir Tengah resmi berhenti beroperasi sementara.

Penerbangan dengan menggunakan maskapai Susi Air tersebut berhenti beroperasi terhitung sejak hari ini Rabu (21/12/2022), sampai dengan waktu yang belum ditentukan. Hal tersebut berdasarkan Surat PIC Susi Air Padang Nomor : 012/ASlPA-PDG/l/2022 perihal Pemberitahuan Penerbangan.

Kepala Satuan Pelayanan (Kasatpel) Bandara Muhammad Taufiq Kiemas, Muhammad Subandi mengaku, pihaknya belum bisa memastikan kapan penerbangan Susi Air kembali beroperasi, sebab pihaknya belum mendapat informasi pasti dari pihak korwil Gunung Sitoli.

Alasan berakhirnya penerbangan perintis dari Bandara Taufiq Kiemas dikarenakan sudah terpenuhinya jumlah penerbangan selama satu tahun sesuai dengan kontrak yang telah disepakati sebelumnya antara kementerian pusat, Korwil angkatan udara perintis dengan maskapai.

"Kita belum bisa memastikan kapan akan beroperasi lagi karena kita masih menunggu informasi resmi dari pihak Korwil Gunung Sitoli jadi hari ini penerbangan terakhir kita untuk tahun ini," kata Subandi, saat dikonfirmasi kupastuntas.co, Rabu (21/12/2022) siang.

Sementara Kepala Dinas Perhubungan Pesisir Barat, Nurman Hakim menyampaikan, pihaknya sudah mendapatkan surat edaran tersebut dan telah melakukan koordinasi dengan pihak Satuan Pelayanan Bandar Udara Muhammad Taufiq Kiemas terkait hal tersebut.

"Karena penerbangan Pesisir Barat ini menduduki urutan ke empat penumpang terbanyak dari 14 wilayah penerbangan angkutan udara perintis susi Air, pertama Lasondri-Padang, Kedua Lasondri-Sibolga, Ketiga Enggano-Padang dan yang Kempat Pesisir Barat - Tanjung Karang," terangnya.

Pihaknya pun berharap agar penerbangan perintis dari Bandara Muhammad Taufiq Kiemas bisa kembali beroperasi tahun 2023 mendatang untuk menunjang kunjungan wisatawan di Negeri Para Sai Batin dan Ulama itu.

Edo, warga Pekon Seray berharap, penerbangan perintis bandara Muhammad Taufiq Kiemas secepatnya bisa beroperasi kembali, sebab transportasi udara tersebut dinilai sangat membantu masyarakat yang ingin berpergian keluar daerah khususnya ke Bandar Lampung.

"Harapannya setelah tahun baru bisa beroperasi kembali agar masyarakat tetap dimudahkan ketika ingin bepergian, khususnya via jalur udara karena kan waktu yang di tempuh lebih singkat dan efisien," ungkapnya. (*)


Video KUPAS TV : Belasan Gajah Rusak 50 Pipa Saluran Air Bersih di Suoh Lambar