Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dengan mengusung tagline Cinta Budaya Peduli Museum, Museum Lampung membuat kaleidoskop tahun 2022 yang merangkum semua kegiatan, baik di museum ataupun di luar museum Lampung.

Kepala UPTD Museum Lampung, Budi Supriyanto mengatakan, tidak mudah meningkatkan cinta budaya peduli mesum. Dibutuhkan butuh kerja keras dan kerjasama semua kalangan. Museum Lampung juga melakukan jemput bola dengan mendatangi masyarakat melalui berbagai kegiatan. 

Ia menyebutkan, kegiatan di Musuem Lampung yang digelar tahun 2022 meliputi Lomba melukis gerabah, lomba vlog Ayo Belajar di Museum, lomba merias pengantin tradisional Lampung Pepadun dan lomba cerdas cermat kebudayaan dan Permuseuman untuk menentukan wakil kontingan Lampung ke tingkat Nasional. 

Kegiatan lain yang bertujuan mengembangkan koleksi museum yang berkaitan dengan informasi koleksi di antaranya adalah melalui seminar kajian koleksi. Melalui kegiatan itu, museum mendapatkan informasi bernilai ilmiah dari narasumber sekaligus menyebarluaskan informasi tentang koleksi ke kalangan pendidik dan akademisi.

"Kita juga menggelar acara belajar di museum dengan mengundang sekolah dan menggelar acara belajar konservasi dengan menggandeng ibu-ibu pengurus dan anggota PKK. Tujuannya di samping mengajak masyarakat untuk berkunjung ke museum, juga memberikan pengetahuan tentang konservasi benda bernilai sejarah dan budaya. Misalnya bagaimana cara merawat kain tapis dan benda-benda bersejarah lainnya," kata Budi. Minggu, (18/12/2022).  

Pada tahun ini, UPTD Museum Lampung juga melakukan pameran temporer dengan judul Lampung Tempo Dulu dan Pameran Temporer Kejayaan Maritim Lampung.

Untuk kegiatan di luar Museum, UPTD Museum Lampung melakukan kegiatan Museum Keliling dengan mengunjungi tiga kabupaten yaitu Lampung Utara, Pesisir Barat, dan Lampung Barat. 

"Dalam kegiatan jemput bola ini kami menyampaikan materi tentang pemanfaatan museum, pameran mini, sosialisasi tentang cagar budaya dan program kegiatan Museum. Harapannya peserta yang terdiri dari guru Sejarah, IPS dan kesenian tersebut kedepan bisa datang ke museum," jelasnya. 

Program kerja 2023

Untuk rencana kerja 2023, UPTD Museum Lampung juga telah menyusun program kerja, di antaranya melanjutkan kegiatan yang telah dilakukan di tahun 2022 dan menambah beberapa kegiatan baru. 

"Tahun 2023 semua yang dilakukan di 2022 akan kembali dilakukan namun ada beberapa kegiatan yg akan diperbanyak. Seperti belajar konservasi," ucapnya. 

Sedangkan kegiatan baru yaitu Lomba Permainan Tradisional dengan mengajak anak-anak SD bergembira berprestasi namun tetap ada sosialisasi nilai budayanya. 

"Kemudian tahun 2023 kita juga akan mengikuti pameran nasional yaitu pameran regional se-Sumatra di Aceh dan pameran senjata tradisional di Sumsel," pungkasnya.