DLH Pringsewu Geram, Warga Masih Bandel Buang Sampah di Pasar Gadingrejo

Tumpukan sampah di sekitar Pasar Gadingrejo yang kembali menumpuk meski baru saja diangkut petugas. Foto: Manalu/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Pringsewu - Meski sampah sudah diangkut
oleh petugas dari Pasar Gadingrejo, namun hanya dalam hitungan jam sampah sudah
terlihat kembali menumpuk dilokasi. Hal ini membuat Dinas Lingkungan Hidup
setempat geram.
"Beginilah Kondisi sampah Pasar Gadingrejo, Senin,
21 November 2022. Pukul 16.06 WIB. Kondisi seperti ini akan terus menerus
berlangsung selama kesadaran dan perilaku masyarakat tidak berubah," ujar
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pringsewu Nur Fazri, Senin (21/11/22) sore.
Menurutnya, belum ada satu jam sampah diangkut tapi sudah
kembali menumpuk lagi. "Tadi sempat kepergok salah satu warga yang buang
sampah, dia mengendarai sepeda motor dan sampah dibungkus dalam plastik besar
kemudian dibuang di lokasi," ujarnya.
Nur Fazri menegaskan, tempat penampungan sampah sementara
(TPS) di Pasar Gadingrejo peruntukkannya adalah untuk menampung sampah dari
pasar bukan menampung sampah warga. "Tadi kami gunakan kontainer sampah
dari RS Mitra Husada untuk mengangkut sampah dari lokasi ke TPA,"
imbuhnya.
BACA JUGA: Miris,
Sampah di Pasar Gadingrejo Pringsewu Menumpuk, Ini Kata DLH
Ia menambahkan DLH telah membuat terobosan baru untuk
solusi penanganan sampah yakni melibatkan
peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah dengan membentuk Kelompok
Masyarakat Pengelola Sampah (KOMPAS) di setiap Kelurahan dan Pekon Se -
Kabupaten Pringsewu.
"Untuk saat ini sudah ada 11 Kompas yang terbentuk,
di Kecamatan Gadingrejo sendiri sudah ada dua kelompok mudah-mudahan dengan
terbentuknya Kompas bisa membantu untuk memberi kesadaran kepada masyarakat
agar tidak membuang sampah sembarangan," tukasnya. (*)
Berita Lainnya
-
Buron Lima Bulan, Pencuri Kabel Listrik PLN di Pringsewu Ditangkap di Bekasi
Senin, 18 Agustus 2025 -
Warga Pringsewu Serahkan Sepucuk Senpi Rakitan ke Polisi
Jumat, 15 Agustus 2025 -
Gerakan Pangan Murah di Pringsewu, 2 Ton Beras Ludes Dalam Tempo 2 Jam
Kamis, 14 Agustus 2025 -
Riyanto: Pringsewu Produksi 37 Ribu Ton Jagung dan 97.952 Ton Beras
Rabu, 13 Agustus 2025