• Minggu, 15 Juni 2025

Antisipasi Kemacetan Saat Libur Nataru, Dishub Lampung Siapkan Buffer Zone 12 Hektare

Kamis, 17 November 2022 - 17.15 WIB
207

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo, saat dimintai keterangan di Hotel Bukit Randu, Kamis (17/11/2022). Foto:Ria/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Lampung menyiapkan lahan seluas 12,5 hektare di bekas jembatan timbang di Desa Gayam, Kabupaten Lampung Selatan untuk buffer zone, guna mengantisipasi kemacetan saat libur natal dan tahun baru (Nataru).

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo mengatakan, kendaraan yang melintasi jalan nasional dan terjebak macet ketika akan menyeberang Pelabuhan Bakauheni maka diarahkan untuk menunggu di buffer zone tersebut.

"Kita kemarin sudah survei di bekas timbangan Gayam ada lahan 12,5 hektare. Nanti akan kita jadikan buffer zone untuk antrian kendaraan dari jalan nasional. Sementara yang di tol tetap di rest area," kata Bambang, saat dimintai keterangan di Hotel Bukit Randu, Kamis (17/11/2022).

Bambang menjelaskan, nantinya buffer zone atau zona penyangga tersebut bisa digunakan untuk melakukan pengecekan daftar penumpang didalam kendaraan sehingga meminimalisir kemacetan di area Pelabuhan Bakauheni.

"Bus kan sebenernya ada kewajiban untuk cek manifes atau daftar penumpang untuk yang mau nyebrang. Ini nanti sulit jika semua di pelabuhan dan bisa menimbulkan kemacetan. Maka ini bisa kita lakukan di Gayam sebagai langkah meminimalisir kemacetan," jelasnya.

Namun Bambang mengungkapkan, pihaknya belum bisa memastikan potensi pergerakan pemudik pada saat libur Nataru mendatang. Hal tersebut lantaran sedang menunggu rapat bersama dengan Kementerian Perhubungan.

"Proyeksi peningkatan pemudik belum ada karena kami masih menunggu proyeksi dari Kementerian. Tapi yang jelas pasti ada peningkatan dan biasanya rata-rata 5 persen. Tapi kami tunggu dari pusat," jelasnya.

Menurutnya, jika pada saat libur Nataru nantinya terjadi kemacetan seperti libur hari raya maka penyeberangan dari Pelabuhan Panjang ke Pelabuhan Ciwandan bisa ikut dipergunakan.

"Penyebaran dari Panjang ke Ciwandan juga mungkin nanti akan diberlakukan ketika memang kebutuhan mendesak seperti lebaran kemarin yang sangat macet. Ini bisa dipergunakan juga," terangnya.

Smentara Ketua Organda Provinsi Lampung, Ketut Pasek mengungkapkan, pada saat libur Nataru mendatang jumlah penumpang dipastikan akan mengalami peningkatan.

Menurutnya, hal tersebut sejalan dengan mulai meredanya persebaran pandemi Covid-19 serta mulai dilonggarkan nuat semua aktifitas masyarakat.

"Pasti akan ada peningkatan jika dibandingkan dengan tahun lalu. Kalau peningkatan 40 persen pasti ada. Karena pasti banyak masyarakat yang rindu untuk berlibur pada momen Nataru ini," jelasnya. (*)


Video KUPAS TV : Program Kartu Petani Berjaya Belum Maksimal, Petani Sulit Daftar ke Aplikasi