Diprotes Warga, PUTR dan Kontraktor Akan Gelar Ulang Proyek Jalan di Metro Utara

Puluhan warga Jl Capit Urang RT 52 RW 12 Kelurahan Banjarsari Kecamatan Metro Utara saat menyampaikan protesnya kepada pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) serta kontraktor CV Multi Usaha Sipil. Foto: Arby/kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Metro - Proyek peningkatan Jalan Capit Urang di RT 52 RW 12 Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Metro Utara diprotes warga lantaran hasil pembangunan yang dinilai tidak sesuai harapan. Alhasil, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) bersama kontraktor bakal melakukan gelar ulang proyek tersebut.
Dari pantauan Kupastuntas.co pada Senin (14/11/2022) terlihat puluhan warga sekitar Jalan Capit Urang menyampaikan keberatannya secara langsung kepada kontraktor dan pihak Dinas atas hasil pembangunan yang dinilai belum sesuai harapan.
Sukimin, warga setempat menjelaskan, protes atas kualitas pembangunan tersebut bukan tanpa alasan. Ia juga meminta proyek itu segera dilakukan perbaikan.
"Awalnya itu setelah pekerjaan selesai pak RW cek kesini terus rembukan sama masyarakat kok jalannya kaya gini, jalanya itu bergelombang terus tidak ada padatnya karena aspal itu diinjak malah goyang semua. Ini sangat mengecewakan, sehingga kita mohon pihak PU untuk mengulang ini," kata Sukimin kepada Kupastuntas.co dilokasi jalan tersebut.
Warga menyarankan, agar Pemkot melalui dinas terkait segera mengintruksikan kontraktor untuk melakukan perbaikan atas jalan Capit Urang yang baru selesai dibangun.
"Kami itu mengusulkan tidak satu, dua tahun bisa tembus. Jadi tolong ini untuk kepentingan masyarakat, apalagi ini salah satu akses menuju tempat wisata dan jalan ini sangat menunjang ekonomi masyarakat disini. Saran masyarakat proyek ini digelar ulang agar sesuai lah," ucapnya.
Ketua RW 12 Banjarsari, Adi Suciptomengutarakan kekecewaannya atas pembangunan jalan Capit Urang yang telah lama dinantikan.
"Kemarin itu karena warga sini kan lahannya disini, jadi pada lewat sini semua. Yang kami lihat itu memang sangat mengecewakan, karena tidak sesuai harapan kami. Dari warga dan pamong itu, usulan ini sudah bertahun-tahun dan ini terealisasi, tapi pelaksanaannya kok malah begini," ungkapnya.
Ia berharap, jalan Capit Urang yang baru rampung diaspal itu dapat segera diperbaiki guna mengantisipasi kerusakan yang lebih besar lagi.
"Harapan warga ini ya pembangunan yang bagus, tapi kalau kayak gini ya sangat -sangat kurang baik. Harapan kita segera diperbaiki dan digelar ulang. Yang penting jalan ini dibagusin lagi, karena kalau cuma untuk tambal sulam warga tidak mendukung karena terlalu tipis dan tidak sesuai dengan harapan," terangnya.
Menanggapi keluhan masyarakat, kontraktor CV Multi Usaha Sipil, Andi Fajrin mengaku, telah melakukan perbaikan awal saat informasi baru didapatkan oleh pihaknya. Pihaknya juga mengutarakan kesiapannya untuk bertanggungjawab melakukan perbaikan sesuai harapan masyarakat.
"Kami sudah melakukan perbaikannya langsung dan sudah ada bukti fisiknya juga. Yang pecah-pecah itu sudah kami perbaiki. Kami siap bertanggungjawab sampai masa pemeliharaan, akan kami perbaiki. Ketika kemarin keluhan masyarakat itu muncul, kami langsung gerak cepat menyelesaikan kerusakan itu dan sudah ditambal," bebernya.
Andi Fajrin mengungkapkan, dalam proses pengerjaan peningkatan jalan Capit Urang tersebut pihaknya telah mengikuti aturan yang ada termasuk memasang papan informasi pembangunan.
"Yang untuk pelepasan baliho itu, untuk baliho yang dilepas itu mungkin dilihat pekerjaannya sudah selesai maka di lepas mereka. Tapi kalau dari kontraktornya tidak ada pelepasan itu. Itu tidak mungkin kami mencopot itu, karena kalau kami yang copot tidak mungkin kami rusak seperti itu," pungkasnya.
DPUTR menyampaikan, permohonan maaf kepada masyarakat Banjarsari atas pembangunan Jalan Capit Urang yang dinilai belum sesuai harapan.
"Kami mengucapkan terimakasih kepada warga sekitar jalan Capit Urang ini yang telah melakukan fungsi pengawasannya dan kami dari pihak PU mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya karena kurang maksimal dalam pengawasan pembangunan jalan ini," ungkap Kabid Bina Marga PUTR, Nurmanto.
Nurmanto menegaskan, proyek tersebut masih dalam tahapan pembangunan. Maka pihaknya juga merekomendasikan agar kontraktor melakukan gelar ulang proyek.
"Ini kan masih proses pembangunan, untuk selanjutnya kami juga sudah ada kesepakatan tadi dengan rekanan untuk melakukan gelar ulang. Titik-titik mana yang parah kami minta ke rekanan tadi untuk menggelar ulang. Kami sudah urung rembuk dengan masyarakat sekitar dan masyarakat sudah menerima," tandasnya.
Diketahui, proyek peningkatan di Jalan Capit Urang, RT 52 RW 12 Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Metro Utara tersebut dengan nomor kontrak 41-PMB/ DPK/ D.3.1/ 022. Proyek Lapisan Tipis Aspal Beton (Lataston) itu senilai Rp 199.803.000 yang dikerjakan oleh CV. Multi Usaha Sipil dengan panjang pengerjaan 327 meter dan lebar 3 meter. (*)
Berita Lainnya
-
Pasca Aksi Boikot, Puluhan Truk Sampah Kembali Beroperasi di TPAS Karangrejo Metro
Selasa, 29 April 2025 -
Peringati Hari Kartini, Srikandi PLN Tunjukkan Aksi Tangguh dalam Simulasi Pemadam Kebakaran
Senin, 28 April 2025 -
Polisi Gelar Patroli Blue Light Cegah Kriminalitas dan Laka Lantas di Kota Metro
Minggu, 27 April 2025 -
Tanpa Pers yang Kuat, Metro Bisa Tersesat, Oleh: Arby Pratama
Minggu, 27 April 2025