Mahasiswa ITERA Gelar Edukasi Manfaat Bunga Telang dan Lemon untuk Antidiabetes dan Antihipertensi di Desa Way Galih Lamsel
Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Waspada penyakit degeneratif, mahasiswa farmasi ITERA menggelar edukasi penyakit diabetes dan hipertensi, sekaligus pemanfaatan bunga telang dan lemon sebagai teh Antidiabetes dan Antihipertensi kepada Manula Desa Way Galih, Lampung Selatan, Sabtu (5/11/2022).
Dalam Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di Balai Desa Way Galih, Tanjung Bintang itu, Mahasiswa Farmasi ITERA membawakan topik mengenai penyakit degeneratif, seperti diabetes dan hipertensi.
Kegiatan dilakukan dengan tujuan mengedukasi masyarakat terkait gejela, faktor risiko, dan terapi nonfarmakologi dari diabetes dan hipertensi.
Selain edukasi, dilakukan juga demonstrasi pembuatan Teh dari Bunga Telang dan Lemon (TEMON) bersama masyarakat sebagai minuman yang dapat menurunkan kadar gula darah dan tekanan darah.
Selain itu, teh TEMON pun berkhasiat untuk kesehatan rambut, membantu menjaga suasana hati, mengurangi peradangan, serta baik untuk kesehatan otak.
Tim PkM Farmasi ITERA memulai rangkaian kegitan dengan senam sehat pagi bersama masyarakat dengan tujuan menumbuhkan kebiasaan melakukan aktivitas fisik pada pagi hari sebagai salah satu bentuk terapi nonfarmakologi dari hipertensi dan diabetes.
Kemudian, dilanjutkan dengan pemaparan materi penyakit diabetes dan hipertensi yang disampaikan secara langsung oleh tim PkM Farmasi ITERA, serta diikuti dengan pengecekan kesehatan gratis.
Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan meliputi tekanan darah dan kadar gula darah sewaktu sebagai skrinning awal dari penyakit diabetes.
Pembuatan Teh Bunga Telang dan Lemon sangat disambut dan diterima oleh baik oleh warga, bahkan berdasarkan testimoni warga setelah menyicipi produk tersebut, warga Desa Way Galih merasa sangat segar dan juga merasakan raasa yang baru pada minuman teh dibandingkan dengan teh yang lainnya.
“Rasa Teh nya itu seger ya mbak, mungkin karena pake lemon ya. Lalu rasanya ini beda dengan rasa the yang lain gitu mbak,” ucap salah satu warga
PkM tersebut dihadiri oleh 40 manula dengan rentang usia 55 hingga 80 tahun di Desa Way Galih, Lampung Selatan.
Turut hadir Amal Aulia selaku Sekretaris Desa serta perangkat desa.
Amal Aulia berharap dengan adanya kegiatan ini masyarakat Desa Way Galih dapat lebih paham mengenai hipertensi dan diabetes serta dapat menerapkan pola hidup sehat untuk dirinya serta keluarga.
“Semoga dengan hadirnya adik-adik mahasiswa-mahasiswi Farmasi ITERA di desa Way Galih, Bapak dan Ibu sekalian dapat lebih paham mengenai penyakit hipertensi dan diabetes serta dapat menerapkan pola hidup sehat di lingkungan keluarga masing-masing untuk menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh," ungkap Amal. (*)
Berita Lainnya
-
Ratusan Hektare Sawah di Candipuro Lamsel Terancam Puso Akibat Terendam Banjir
Minggu, 19 Januari 2025 -
Tanggul Way Katibung Jebol, 81 Warga Candipuro Lampung Selatan Diungsikan
Sabtu, 18 Januari 2025 -
Banjir Landa Way Galih Lamsel, Tanaman Padi dan Singkong Warga Ikut Terendam
Sabtu, 18 Januari 2025 -
Sungai Meluap, 10 Rumah di Way Galih Lampung Selatan Terendam Banjir
Sabtu, 18 Januari 2025