• Rabu, 20 Agustus 2025

Kabar Baik, Luapan Air Bendungan Way Gatel Pringsewu Mulai Surut

Jumat, 28 Oktober 2022 - 17.02 WIB
239

Bendungan Way Gatel, Pekon Parerejo, Kecamatan Gading Rejo, Kabupaten Prinsewu. Foto: Gamel/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Pringsewu - Luapan air Bendungan Way Gatel, Pekon Panjerejo, Kecamatan Gading Rejo, Kabupaten Prinsewu yang di hari sebelumnya sempat naik hingga kedaratan akhirnya surut pada Jumat (28/10/2022).

Dari pantauan kupastuntas.co, debit air sudah berkurang dibandingkan hari sebelumnya. Kondisi saat ini kondisi ketinggian air sudah menurun dan sampah yang sebelumnya bertumpuk di depan pintu air bendungan pun sebagian besar sudah disingkirkan.

Kepala Dusun Panjerejo, Riwa mengatakan bahwa air mulai surut sejak Jumat pagi sekitar pukul 06:30 WIB.

"Menurut keterangan warga air mulai surut sejak pagi tadi, dan sekarang debit air juga berkurang dari sebelumnya," kata Riwa, saat dihubungi kupastuntas.co melalui sambungan telefon, Jumat (28/10/2022) siang.


Hingga saat ini di lokasi pun masih terlihat alat berat exscavator yang tetap disiagakan apabila sewaktu-waktu sampah kembali muncul dan air meninggi kembali.

"Tetap disiagakan untuk mengantisipasi apabila ada sampah maupun air yang naik hingga ke permukaan tanah seperti malam kemarin, semoga saja air tidak kembali tinggi," lanjutnya.

Riwa juga mengatakan bahwa untuk berjaga-jaga pihak Kepolisian maupun TNI serta BPBD dan PUPR bersiap siaga di sekitar lokasi bendungan hingga tengah malam.

"Dari Polres, Polsek, Dandim, Koramil sampai BPBD dan PU ada di lokasi untuk antisipasi. Tapi alhamdulillah kini air sudah surut dan debit air juga menurun," terangnya.

Baca juga : Debit Air di Bendungan Way Gatel Pringsewu Kembali Naik

Kadus Panjerejo sempat menyampaikan jika akibat dari naiknya air ke permukaan tanah mengakibatkan beberapa rumah warga ikut terendam air, meski air tidak begitu tinggi.

"Tidak sampai 10 rumah yang terkena imbas naiknya air bendungan ini, ketinggian sekitar setengah meter, tidak tinggi," ujarnya.

Sebelumnya debit air yang semakin tinggi akibat curah hujan yang tinggi mengakibatkan air Bendungan Way Gatel mulai naik permukaan tanah saat menjelang masuk waktu maghrib sekitar pukul 17:40 sore.

Guna mengantisipasi agar air tidak masuk menyebar lebih luas lagi, dibuat tanggul sementara dari tanah menggunakan alat berat exscavator dan untuk membuat tanggul darurat sementara.

Pihak PUPR Pringsewu mengerahkan 4 truk untuk membawa material tanah untuk dibuat sebagai tanggul darurat. (*)


Video KUPAS TV : Lampung Selatan Dikepung Banjir, Empat Kecamatan Terendam, Dua Bocah Tewas