• Jumat, 17 Januari 2025

Sampah di Hutan Linara Metro Dikeluhkan, Warga Minta Pemkot Beri Bak Sampah

Selasa, 25 Oktober 2022 - 15.31 WIB
235

Rudi Firmansyah (52), warga RT 36 RW 08, Kelurahan Tejoagung, Kecamatan Metro Timur saat menunjukkan kondisi tumpukan sampah di kawasan Taman Hutan Kota Linara. Foto: Arby/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Metro - Masyarakat RT 36 RW 08, Kelurahan Tejoagung, Kecamatan Metro Timur mengeluhkan tumpukan sampah yang selalu muncul di Jalan Inspeksi Taman Hutan Kota Linara. Akibatnya, masyarakat meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Metro memfasilitasi bak sampah sebagai solusi agar sampah dikawasan itu tidak tercecer.

Salah seorang warga setempat mengungkapkan bahwa sampah yang menumpuk di bagian timur taman hutan Kota Linara tersebut diduga merupakan milik warga luar. Hal itu karena warga setempat telah berulangkali mendapat sosialisasi dari pamong dan tokoh lingkungan.

"Saya juga tidak tahu itu masyarakat dari mana yang buang sampah kesini, kalau warga sini saya rasa tidak. Ini imbasnya sama lingkungan kita, aromanya kan menyebar, belum lagi kalau ada penyakit yang ditimbulkan dari sampah ini," kata Rudi Firmansyah (52) saat diwawancarai Kupastuntas.co dilokasi pembuangan sampah liar.

"Setahu saya masyarakat sudah diberitahukan bahwa sudah dilarang membuang sampah disini. Jadi masyarakat disarankan untuk membuang sampahnya di bak sampah yang ada di pasar Tejoagung. Tapi ya begini masih saja ada yang buang sampah kesini," imbuhnya.

Rudi bahkan menjelaskan bahwa sebelumnya masyarakat bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Metro telah melakukan pembersihan dan penimbunan tumpukan sampah dilokasi tersebut pada Agustus 2022 lalu.

"Pas banjir kemarin sampah itu pada naik semua ke atas sini, sebelumnya ini pernah dibersihkan dan di timbun sama Dinas LH kalau tidak salah bulan Agustus kemarin, dan sudah bersih, sudah dipasang larangan membuang sampah disini, tapi sekarang ini muncul lagi sampah ini," ungkapnya.

Dirinya menyampaikan, warga setempat siap melakukan gotong-royong kembali untuk membersihkan kawasan tersebut dari sampah. Namun, warga meminta Pemkot dapat menyediakan fasilitas bak sampah dilokasi itu.

"Pada prinsipnya kami siap untuk bergotong-royong lagi untuk membersihkan tempat ini, tapi kita mohon juga agar pemerintah bisa memfasilitasi masyarakat dengan menyediakan bak sampah disini agar sampah tidak menumpuk lagi," pungkasnya.

Sementara itu saat dikonfirmasi, Ketua RW 08, Kelurahan Tejoagung, Kecamatan Metro Timur, Heni Kusumawati (40) mengaku telah berulang kali menyampaikan imbauan agar masyarakat tidak membuang sampahnya dikawasan hutan Kota.

"Kami sudah sering mensosialisasikan dan melarang warga membuang sampah disini. Bahkan setiap satu bulan sekali kami melakukan gotong-royong. Intinya saat ini masyarakat sudah kewalahan karena persoalan sampah disini menjadi rutin. Setelah dibersihkan muncul lagi, begitu seterusnya," bebernya.

Heni bahkan menawarkan solusi berdasarkan aspirasi masyarakat yaitu dengan memfasilitasi bak sampah di kawasan Taman Hutan Kota Linara.

"Maka masyarakat menawarkan solusi agar pemerintah Kota memberikan fasilitas berupa bak sampah yang ditempatkan disini. Tidak perlu banyak, cukup satu bak saja insyaallah sudah dapat mengakomodir kebutuhan masyarakat. Kami dan masyarakat siap menjaga dan merawat lingkungan serta bak sampah jika nantinya diberikan," tandasnya. (*)