• Sabtu, 30 November 2024

Program IISMA, Tiga Mahasiswa Unila Kuliah ke Luar Negeri

Selasa, 18 Oktober 2022 - 14.12 WIB
1.3k

Tiga Mahasiswa Unila Kuliah ke Luar Negeri. Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Tiga mahasiswa Universitas Lampung (Unila) mendapat kesempatan kuliah ke luar negeri selama satu semester melalui program Indonesia International Student Mobility Award (IISMA) tahun 2022.

Mereka adalah Vladimir Augustian Simbolon dari Hubungan Internasional, FISIP Unila, lolos ke University of Pisa, Italia; Raisa Adelia Purwanti dari Manajemen, FEB Unila, lolos Palacky University Olomouc, Republik Ceko; dan Melissa Adira Puteri, mahasiswa Manajemen Internasional, FEB Unila, lolos ke Universiti Sains Malaysia.

Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kerja sama FEB Unila Dr. Erni Hendrawaty, S.E., M.Si., mengatakan, dua mahasiswa FEB yang berhasil lolos di IISMA sudah mengikuti treatment di tingkat fakultas. Di antaranya mengikuti duolingo english test yang difasilitasi universitas.

“Ada mahasiswa yang diberi fasilitas untuk ikut duolingo, namun tidak semua bisa dibiayai. Kita membiayai 15 mahasiswa kelas internasional untuk ikut juga, itu treatment dari kita. Treatment kedua, kita mengundang dosen yang sedang studi di luar negeri dan memang konsen dalam penulisan essay, untuk melatih dan membimbing mahasiswa dalam penulisan essay,” ujar Erni.

Bahkan, lanjut Erni, dosen FEB yang tengah studi di Hongaria tersebut ikut memeriksa kelengkapan essay peserta mahasiswa yang mengikuti essay writing coaching. Menurutnya, awalnya ada 18 mahasiswa FEB yang mendaftar IISMA. Sekitar lima mahasiswa lolos hingga ke tahapan wawancara, namun hanya dua mahasiswa dinyatakan lolos untuk kuliah ke luar negeri.

“Mahasiswa era sekarang perlu wawasan yang bersifat global. Salah satunya dengan mengikuti pertukaran mahasiswa luar negeri ini, sehingga mereka bisa merasakan culture di sana, habbit di sana, juga model pembelajaran di sana,” tuturnya.

Mahasiswa diharapkan dapat beradaptasi dengan karakteristik yang beragam. Tidak hanya antarprovinsi, tetapi juga antarnegara, sehingga memiliki kompetensi dan daya saing global. Erni berharap, dengan treatment yang sudah terpola, jumlah mahasiswa FEB yang lolos ke IISMA bisa lebih banyak lagi di tahun depan.

“Tahun ini dua mahasiswa yang lolos. Untuk tahun depan kita targetkan lima atau sepuluh mahasiswa bisa tembus ke IISMA. Yang penting dari fakultas mendukung pembiayaan mahasiswanya,” urainya.

Erni menambahkan, mahasiswa yang mengikuti treatment itu dipilih mahasiswa yang mau dan mampu, yaitu mendapat izin dari orang tua dan mampu berbahasa Inggris dengan baik.

Program IISMA merupakan salah satu program unggulan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang telah bergulir sejak 2019. Pendaftaran program beasiswa IISMA 2022 dibuka pada periode 12 Maret - 12 April 2022. Mahasiswa yang berminat mengikuti IISMA mengunduh persyaratan melalui website https://iisma.id.

Beberapa persyaratan untuk mengikuti program IISMA di antaranya mengisi surat pernyataan mengikuti program IISMA, mahasiswa semester 4 atau 6 saat mendaftar, berusia maksimal 23 tahun per 1 Juli 2022, memiliki kemampuan bahasa Inggris dibuktikan dengan skor IELTS 6.0, TOEFL iBT 78, Duolingo English Test 100.

Tak hanya itu, peserta memiliki IPK kumulatif minimal 3.0 dibuktikan dengan transkrip akademik terakhir yang telah dilegalisir fakultas. Kemudian, mendapat rekomendasi dari wakil rektor bidang akademik dan tidak mengikuti program lain dari Kampus Merdeka bersamaan dengan IISMA. (Rls)