Menggali Informasi Sejarah, Museum Ketransmigrasian Lampung Gelar Seminar Permuseuman

Museum Ketransmigrasian Lampung menggelar seminar permuseuman dengan tema "Jejak Kolonisasi di Tanah Lampung”, di Gedung Serbaguna Museum Ketransmigrasian Lampung, Selasa (18/10/2022). Foto: Ist
Kupastuntas.co, Pesawaran
- Untuk menggali dan mengumpulkan informasi sejarah, Museum Ketransmigrasian
Lampung menggelar seminar permuseuman dengan tema "Jejak Kolonisasi di
Tanah Lampung”, di Gedung Serbaguna Museum Ketransmigrasian Lampung, Selasa
(18/10/2022).
Ketua Panitia
kegiatan, Nurhani dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan tersebut bertujuan
untuk menggali dan mengumpulkan informasi sejarah yang dapat dijadikan sebagai
data untuk melengkapi berbagai informasi yang dibutuhkan oleh UPTD Museum
Ketransmigrasian Lampung.
"Dan juga untuk
mendorong kapasitas UPTD Museum Ketransmigrasian sebagai sumber belajar sejarah
ketransmigrasian dan destinasi wisata pendidikan untuk jenjang pendidikan tingkat
menengah dan masyarakat Indonesia serta dunia," kata dia.
Kemudian, lanjutnya,
dalam acara ini peserta seminar permuseuman berjumlah 100 peserta yang berasal dari
akademisi yang dilaksanakan dalam 1 (satu) hari, pada Selasa 18 Oktober 2022.
"Tema seminar yaitu
Jejak Kolonisasi di Tanah Lampung. Dan untuk narasumber yaitu Prof. Dr. Ir. Muhajir
Utomo, M.Sc. Ketua Umum DPP PATRI Tahun 2004-2014 dan Guru Besar Bidang Ilmu
Tanah/Manajemen Sumberdaya Alam, Fakultas Pertanian Universitas Lampung dan
Kian Amboro, Dosen Universitas Muhammadiyah Metro dan Tim Cagar Budaya Kota
Metro," jelasnya.
Sementara Kepala
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung dalam sambutannya yang
dibacakan oleh Kepala UPTD Museum Ketransmigrasian Lampung mengatakan, Museum
Ketransmigrasian Lampung merupakan satu-satunya museum khusus Ketransmigrasian
yang ada di Indonesia bahkan Dunia yang didirikan sebagai upaya untuk
melestarikan sejarah Ketransmigrasian di Indonesia.
"Dalam rangka
menggali dan mengumpulkan informasi sejarah yang dapat dijadikan sebagai data
untuk melengkapi berbagai informasi yang dibutuhkan oleh UPTD Museum
Ketransmigrasian Lampung, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung
menyelenggarakan Seminar Permuseuman," terangnya.
"Dengan
dilaksanakan kegiatan Seminar Permuseuman ini, tugas dan fungsi museum menjadi
lebih dikenal oleh masyarakat sehingga dapat mendorong kepedulian terhadap
upaya Pelestarian, Perlindungan, dan Pemanfaatan Museum Ketransmigrasian
Lampung," kata dia.
Selain itu, melalui
kegiatan ini diharapkan adanya masukan-masukan, sumbang saran dan pemikiran
dari peserta seminar guna menjadikan Museum Ketransmigrasian Lampung lebih baik
lagi, lebih dikenal masyarakat luas dengan memanfaatkan segala potensi yang
dimiliki oleh Museum Ketransmigrasian. (**)
Berita Lainnya
-
Apresiasi Kegiatan Belajar di Museum, Guru dan Siswa Mengaku Menambah Wawasan Sejarah dan Budaya
Jumat, 16 Mei 2025 -
Sholat Jumat Perdana di Ruang Utama Masjid Al Hijrah, Ratusan Mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia Jadi Bagian Sejarah
Jumat, 16 Mei 2025 -
Cabuli Tiga Anak SD, Pemuda di Teluk Betung Selatan Ditangkap Polisi
Jumat, 16 Mei 2025 -
Nekat Gasak Motor di Masjid, Dua Pemuda Asal Rejomulyo Lamsel Diamankan Polisi
Jumat, 16 Mei 2025