• Jumat, 16 Mei 2025

Menggali Informasi Sejarah, Museum Ketransmigrasian Lampung Gelar Seminar Permuseuman

Selasa, 18 Oktober 2022 - 19.57 WIB
1.1k

Museum Ketransmigrasian Lampung menggelar seminar permuseuman dengan tema "Jejak Kolonisasi di Tanah Lampung”, di Gedung Serbaguna Museum Ketransmigrasian Lampung, Selasa (18/10/2022). Foto: Ist

Kupastuntas.co, Pesawaran - Untuk menggali dan mengumpulkan informasi sejarah, Museum Ketransmigrasian Lampung menggelar seminar permuseuman dengan tema "Jejak Kolonisasi di Tanah Lampung”, di Gedung Serbaguna Museum Ketransmigrasian Lampung, Selasa (18/10/2022).

Ketua Panitia kegiatan, Nurhani dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk menggali dan mengumpulkan informasi sejarah yang dapat dijadikan sebagai data untuk melengkapi berbagai informasi yang dibutuhkan oleh UPTD Museum Ketransmigrasian Lampung.

"Dan juga untuk mendorong kapasitas UPTD Museum Ketransmigrasian sebagai sumber belajar sejarah ketransmigrasian dan destinasi wisata pendidikan untuk jenjang pendidikan tingkat menengah dan masyarakat Indonesia serta dunia," kata dia.

Kemudian, lanjutnya, dalam acara ini peserta seminar permuseuman berjumlah 100 peserta yang berasal dari akademisi yang dilaksanakan dalam 1 (satu) hari, pada Selasa 18 Oktober 2022.

"Tema seminar yaitu Jejak Kolonisasi di Tanah Lampung. Dan untuk narasumber yaitu Prof. Dr. Ir. Muhajir Utomo, M.Sc. Ketua Umum DPP PATRI Tahun 2004-2014 dan Guru Besar Bidang Ilmu Tanah/Manajemen Sumberdaya Alam, Fakultas Pertanian Universitas Lampung dan Kian Amboro, Dosen Universitas Muhammadiyah Metro dan Tim Cagar Budaya Kota Metro," jelasnya.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala UPTD Museum Ketransmigrasian Lampung mengatakan, Museum Ketransmigrasian Lampung merupakan satu-satunya museum khusus Ketransmigrasian yang ada di Indonesia bahkan Dunia yang didirikan sebagai upaya untuk melestarikan sejarah Ketransmigrasian di Indonesia.

"Dalam rangka menggali dan mengumpulkan informasi sejarah yang dapat dijadikan sebagai data untuk melengkapi berbagai informasi yang dibutuhkan oleh UPTD Museum Ketransmigrasian Lampung, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung menyelenggarakan Seminar Permuseuman," terangnya. 

"Dengan dilaksanakan kegiatan Seminar Permuseuman ini, tugas dan fungsi museum menjadi lebih dikenal oleh masyarakat sehingga dapat mendorong kepedulian terhadap upaya Pelestarian, Perlindungan, dan Pemanfaatan Museum Ketransmigrasian Lampung," kata dia.

Selain itu, melalui kegiatan ini diharapkan adanya masukan-masukan, sumbang saran dan pemikiran dari peserta seminar guna menjadikan Museum Ketransmigrasian Lampung lebih baik lagi, lebih dikenal masyarakat luas dengan memanfaatkan segala potensi yang dimiliki oleh Museum Ketransmigrasian. (**)