• Selasa, 16 September 2025

BMS Lamsel Kenalkan Tanaman Bonsai Lewat Kontes

Minggu, 16 Oktober 2022 - 12.50 WIB
196

Ketua BMS Lamsel Achmad Johani berfoto dengan Kapolsek Sidomulyo ditengah event kontes dan pameran bonsai di Lapangan Sepak Bola Sidomulyo, Lamsel. Minggu, (16/10/2022). Foto: Handika/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Tanaman bonsai yang dikenal sebagai sarana menyalurkan hobi bagi penyuka tanaman berukuran pendek, rupanya memiliki nilai ekonomis tersendiri.

Ketua Bonsai Mania Sidomulyo (BMS) Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) Achmad Johani menyebutkan, tanaman bonsai semakin memiliki nilai materi yang tinggi jika berhasil menjuarai suatu kontes.

"Harga bonsai akan semakin mahal dan bernilai prestisius, kalau sudah pernah menjuarai sebuah kontes lalu mengikuti pameran," kata Achmad, Minggu, (16/10/2022).

Achmad mengatakan, event tersebut diikuti oleh komunitas bonsai se- Kecamatan di Lamsel. Event digelar sejak tanggal 12 Oktober 2022 hingga 16 Oktober 2022.

"Komunitas bonsai dari Kabupaten/ Kota di Provinsi Lampung juga ada yang ikut meramaikan event ini," ujarnya.

Meski begitu, ia menuturkan, keuntungan bukanlah prioritas baginya dalam menggelar event itu.

"BMS sekedar memberikan panggung bagi pecinta tanaman bonsai, agar bisa mengembangkan minat dan bakat pada tanaman bonsai. Intinya, karena kesamaan akan kecintaan pada tanaman bonsai saja," tuturnya.

Ia berharap, kreatifitas dari penghobi tanaman bonsai lainnya bisa muncul dan tumbuh. 

"Kalau komunitas tanaman bonsai semakin berkembang dan ramai, saya yakin nantiny bisa meningkatkan perekonomian masyarakat," Harapnya.

Disisi lain, tanaman bonsai sebetulnya sarat akan nilai seni dan mengandung filosofi kehidupan. Meski awalnya, dirinya mengenal tanaman bonsai belum bernilai seperti sekarang ini.

"Berbekal keseriusan dan ketekunan, dari tanaman bonsai bisa menghasilkan karya artistik sekali. Kalau kita mengamati akar, batang, dahan, ranting dan daun tanaman bonsai yang sudah jadi pasti begitu indah untuk dilihat," pungkas Achmad.

Salah satu warga Desa Sidodadi Kecamatan Sidomulyo bernama Jojo mengaku, terhibur dengan adanya event tersebut.

"Awalnya cuma iseng mampir saja bang, ternyata tanaman bonsai kalau diamat-amati indah juga. Tadi sempat tanya-tanya cara merawat bonsai, wawasan saya jadi bertambah," kata Jojo. (*)

Editor :