Pemprov Lampung Siapkan 300 M untuk Perbaikan Jalan Tahun 2022, Ini Lokasinya
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemerintah Provinsi
(Pemprov) Lampung melalui Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi (BMBK) pada tahun
2022 ini melakukan perbaikan jalan sepanjang 75,17 kilometer dengan total
anggaran mencapai Rp300 miliar.
"Perbaikan jalan provinsi yang dianggarkan menggunakan
APBD di 2022 ini sepanjang 75,17 kilometer. Perbaikannya ada yang rigid
pavement dan ada juga yang flexible pavement, tergantung kondisi di
lapangan," Kata Kepala Dinas BMBK Provinsi Lampung, Febrizal Levi Sukmana,
saat dimintai keterangan, Kamis (13/10/2022).
Ia mengungkapkan beberapa ruas jalan yang menjadi prioritas
untuk dilakukan perbaikan diantaranya Tegal Mukti - Tajab dengan anggaran Rp70
miliar, Ryacudu Rp25 miliar, Bandar Jaya - Mandala Rp25 miliar, Branti - Gedong
Tataan Rp18,5 miliar.
"Kemudian ada lagi ruas Metro - Tanjung Kari dengan
anggaran Rp16 miliar, Simpang Korpri - Purwotani dengan anggaran Rp11 miliar
kemudian Pekon Balak - Suoh Rp9 miliar. Ini beberapa ruas yang menjadi
prioritas," terangnya.
Levi menjelaskan jika sampai dengan akhir tahun 2021 kondisi
jalan mantap di Provinsi Lampung yang sudah tercapai sebesar 75,386 persen.
Angka tersebut ditargetkan akan meningkat menjadi 76 persen ditahun 2022 ini.
"Kalau dana SMI kemarin terealisasi target jalan mantap
sudah berada jauh di atas target 76 persen. 14 ruas jalan yang kemarin akan
ditangani menggunakan dana SMI InsyaAllah akan ditangani tahun depan seoptimal
mungkin dengan anggaran yang tersedia," katanya.
Sementara itu Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Lampung,
Sahlan Syukur, mengungkapkan jika perbaikan jalan harus terus dilakukan
mengingat jalan merupakan akses utama masyarakat untuk menggerakkan ekonomi di desa.
"Sekarang masa pandemi Covid-19 sudah mulai melandai
dan ekonomi juga perlahan mulai bangkit. Untuk mendukung kebangkitan ekonomi
maka infrastruktur adalah salah satu pendukungnya," kata dia.
Politisi PDI Perjuangan tersebut berharap pada APBD 2023
mendatang alokasi anggaran untuk perbaikan infrastruktur mengalami peningkatan
jika dibandingkan dengan tahun anggaran 2023.
"Apalagi tahun depan akan ada perbaikan 14 ruas jalan
yang gagal didanai oleh SMI. Tentu harus ada peningkatan untuk jumlah anggaran.
Ini agar kondisi jalan mantap juga tetap terjaga dan terus meningkat,"
terangnya. (*)
Berita Lainnya
-
Sejumlah Pemotor Jatuh Gegara Solar Tumpah di Jalan Raden Imba Kesuma Bandar Lampung
Kamis, 26 Desember 2024 -
Volume Lalu Lintas di Jalan Tol Ruas Bakter Meningkat Hingga 38 Persen
Kamis, 26 Desember 2024 -
Kajian Rohani Masjid Asmaul Yusuf Universitas Teknokrat Indonesia: Momentum Hijrah Diri 2025
Kamis, 26 Desember 2024 -
Wamen BUMN Apresiasi Kesiapan Listrik PLN Sambut Nataru
Kamis, 26 Desember 2024