Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Mantap, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Jasa Tirta Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) catatkan laba sebesar Rp338.382.183 per bulan Juli 2022.

Direktur Utama PDAM Jasa Tirta, Rudi Apriadi mengatakan, sebelumnya PDAM Jasa Tirta ditargertkan oleh Dewan Pengawas agar bisa membukukan laba bersih di angka Rp301 juta.

"Alhamdulillah per bulan Juli 2022, PDAM Jasa Tirta telah mencatatkan laba bersih cukup signifikan," kata Rudi, saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (21/09/2022).

Rudi melanjutkan, laba yang berhasil ditorehkan perusahaan plat merah itu masih angka fluktuatif.

"Tapi perlu diingat, laba tersebut sebelum PPh (pajak penghasilan)," imbuhnya.

Angka laba itu sendiri muncul, usai laporan laba rugi di bulan Juli 2022 selesai disusun oleh PDAM Jasa Tirta.

"Laporan laba rugi itu selesai disusun pada tanggal 11 Agustus 2022 kemarin. Nah, untuk laporan per bulan Agustus dan seterusnya itu disusun di bulan berikutnya karena menunggu angka tagihan pemakaian," selorohnya.

Meski begitu, Rudi tidak lantas jumawa dan buru-buru mengatakan catatan laba tersebut diharapkan bisa bertahan hingga Desember 2022.

"Masih ada lima bulan tersisa hingga Desember 2022, untuk mempertahankan catatan laba. Tapi, berdasarkan kinerja yang ada kami optimis untuk meneruskan catatan tren positif ini," timpalnya seraya merendah.

Dalam kesempatan itu, Rudi juga meminta dukungan semua pihak agar perusahana air minum kebanggaan masyarakat Lampung Selatan itu bisa melanjutkan torehan manis kinerjanya.

"Mohon doanya, supaya kami bisa meneruskan tren positif hingga akhir tahun nanti," pungkasnya.

Untuk diketahui, nilai kerugian PDAM pada tahun 2020 sebesar Rp1,9 miliar dan di tahun 2021 kerugian Rp121 juta. (*)

Video KUPAS TV : Kerugian Negara di Kasus Jalan Ir. Sutami Hingga Rp23,7 Miliar Lebih