• Jumat, 29 November 2024

Universitas Teknokrat Indonesia Sukses Gelar Konferensi Internasional Kedua

Selasa, 06 September 2022 - 09.17 WIB
1.3k

Konferensi tingkat internasional yang diselenggarakan UTI secara daring yang mengusung tema 'Envisioning Hybrid Learning and Interdisciplinary Research on Language, Linguistics, Literature, and Education during the Post-Pandemic of Covid-19'. Foto: Ist

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) sukses menggelar sebuah konferensi tingkat internasional yang diikuti oleh pemakalah dan peserta dari 5 negara, yaitu Amerika Serikat, Australia, Singapura, Afrika Selatan, dan Indonesia, pada Jumat dan sabtu, (2-3/9/2022).

Konferensi yang bernama the 2nd International Conference on Language, Linguistics, Literature, and Education itu mengusung tema 'Envisioning Hybrid Learning and Interdisciplinary Research on Language, Linguistics, Literature, and Education during the Post-Pandemic of Covid-19'.

Konferensi dimaksudkan sebagai media bagi para peneliti, dosen, guru, mahasiswa, dan kalangan praktisi untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam bidang bahasa, linguistik, sastra, dan pendidikan.

Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. HM. Nasrullah Yusuf, SE., MBA. menyampaikan, UTI akan terus mendukung berbagai kegiatan pertemuan ilmiah seperti konferensi, seminar, dan webinar.

"Hal itu karena kampus memiliki tanggung jawab untuk memberikan solusi bagi permasalahan yang terjadi pada masyarakat melalui penelitian dan pengabdian pada masyarakat," kata Nasrullah.

Konferensi internasional yang disingkat ICLLLE tersebut telah kedua kalinya diselenggarakan oleh UTI.

Di periode kedua ini lanjut Nasrullah, pemakalah dari berbagai afiliasi turut serta baik yang berasal dari pulau Jawa maupun pulau yang lainnya seperti Lombok, Sulawesi, Kalimantan, dan Bali.

"Berdasarkan asal perguruan tinggi, para pemakalah dan peserta berasal dari 58 perguruan tinggi baik dalam negeri maupun luar negeri, baik perguruan tinggi negeri ataupun perguruan tinggi swasta," terangnya.

Di tahun ini, ICLLLE menghadirkan satu pemakalah kunci (Keynote Speaker) yaitu Assoc. Prof. Jayne C. Lammers yang berasal dari University of Rochester, Amerika Serikat.

Selain itu, ada 6 pemakalah plenari (Plenary Speaker), yaitu Asst. Prof. Fei Victor Lim dari Nanyang Technological University, Prof. Wening Udasmoro dari Universitas Gadjah Mada, Prof. Eva Tuckyta Sari Sujatna dari Universitas Padjadjaran, Prof. Iwan Pranoto dari Institut Teknologi Bandung, Prof. Firmansyah Dlis dari Universitas Negeri Jakarta, dan Asst. Prof. Heri Kuswoyo dari Universitas Teknokrat Indonesia. 

Ketua pelaksana konferensi, Dr. Afrianto, mengkonfirmasikan bahwa luaran dari konferensi tersebut adalah publikasi baik pada prosiding (Proceedings) maupun jurnal (journals).

Adapun luaran publikasi berupa prosiding terdiri dari dua jenis, yaitu prosiding yang dipublikasikan oleh Atlantis Press dan terindeks oleh WOS (Web of Science), yang merupakan prosiding internasional yang bereputasi.

"Untuk bisa masuk pada prosiding ini pemakalah akan melalui dua tahap seleksi, yaitu seleksi reviewer ICLLLE dan seleksi dari reviewer Atlantis Press. Kemudian, luaran publikasi berupa prosiding lainnya adalah prosiding ber-ISBN," ungkap Afrianto.

Selain prosiding, luaran lain dari konferensi ini adalah publikasi di jurnal nasional yang telah terakreditasi dan terindeks oleh Sinta (Science and Technology Index).

Sementara Wakil Rektor UTI, Dr. H. Mahathir Muhammad, SE., MM. menyampaikan, ICLLLE akan menjadi kegiatan tahunan yang senantiasa dilaksanakan.

"Karena kegiatan ini dapat menjadi lokomotor bagi dosen untuk meneliti, mendiseminasikan, dan mempublikasikan karya ilmiahnya," kata Mahathir. (*)