Tim PKM UTI Sukses Gelar Pelatihan Menulis Opini Bagi Siswa SMK Negeri 2 Metro

Pelatihan Menulis Opini bagi siswa di SMKN 2 Metro secara Daring. Foto: Dok.UTI
Kupastuntas.co, Metro - Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Univesitas Teknokrat Indonesia sukses selenggarakan Pelatihan Menulis Opini bagi siswa SMKN 2 Metro, pada Kamis (11/8/2022).
Kegiatan yang diusung dalam skema PKM Sekolah Binaan itu diinisiasi oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Univesitas Teknokrat Indonesia, sebagai salah satu wujud penerapan tridharma perguruan tinggi selain penelitian dan pengajaran.
Pelatihan yang diikuti 27 siswa kelas XII Program Studi Agroteknologi Pengolahan Hasil Pertanian itu diisi dengan pemberian materi seputar perancangan tulisan opini dan pentingnya memiliki keterampilan menulis di era digital, yang dibimbing langsung oleh tim dosen Bahasa Indonesia Univesitas Teknokrat Indonesia, yaitu: M. Ghufroni An’ars, S.Pd., M.Pd.. serta tim mahasiswa UTI yang turut membantu pelaksanaan pelatihan.
Meskipun dilaksanakan secara Daring, kegiatan pelatihan berjalan lancar dan para siswa antusias mencoba menuangkan ide dalam bentuk tulisan opini.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SMKN 2 Metro, yaitu Dina Maryana, S.Pd., M.Pd.
Dalam sambutannya, Dina Maryana menyampaikan pentingnya keterampilan tambahan yang menunjang para siswa agar siap menyambut dunia kerja.
Pelatihan-pelatihan tambahan serta kerjasama dengan perguruan tinggi juga dapat memperkaya khasanah keterampilan siswa serta dapat menjadi penjalin relasi antar institusi di masa mendatang.
Ketua Tim PKM, M. Ghufroni An’ars menyampaikan rasa terima kasihnya atas sambutan pihak SMKN 2 Metro terhadap kegiatan-kegiatan pelatihan yang diajukan oleh Universitas Teknokrat Indonesia.
Dia juga berharap pelatihan ini tidak hanya dapat bermanfaat sebagai keterampilan tambahan, tetapi juga menjadi manfaat dalam menyiapkan diri menuju dunia kerja atau pendidikan yang lebih tinggi dengan kesempatan yang lebih beragam.
Dalam kesempatan itu pula, Ghufroni memperkenalkan para siswa terkait profil dan prestasi yang menjadi capaian Universitas Teknokrat Indonesia sebagai motivasi pengenalan dunia kampus.
"Para siswa SMKN 2 Metro antusias mengikuti kegiatan pelatihan yang diadakan Tim PKM Universitas Teknokrat Indonesia," kata Ghufroni.
Materi menulis opini sebetulnya juga dipelajari para siswa di kelas Bahasa Indonesia. Namun, dalam praktiknya keterampilan menulis opini masih menjadi sekadar bagian kecil yang belum dipelajari lebih dalam.
"Padahal kebutuhan untuk menulis sudah semestinya dimiliki setiap generasi muda di era serba digital seperti sekarang. Tidak bisa dipungkiri, media sosial merupakan pos paling dekat yang setiap hari dikunjungi anak muda, untuk sekadar menyerap informasi atau justru memproduksi informasi," lanjutnya.
Untuk itu, perlu adanya keterampilan beropini agar informasi yang mereka produksi dapat terjaga kebenaran dan kualitasnya, serta agar informasi yang mereka serap tidak langsung diterima tanpa mempertimbangkan kebenarannya.
Selain dibantu oleh mahasiswa dari Tim PKM Universitas Teknokrat Indonesia, pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat ini juga terlaksana berkat bantuan segenap dewan guru di lingkungan SMKN 2 Metro.
Dukungan yang diberikan berupa penyediaan waktu, izin kegiatan, serta turut serta memandu para siswa agar bisa mengikuti proses pelatihan dengan baik dan menyenangkan.
Setelah pelaksanaan pelatihan, siswa diperkenankan untuk melakukan diskusi dengan tim guru dan tim pembimbing PKM agar tulisan mereka dapat diterbitkan di media massa.
Kegiatan ditutup dengan penghibahan modul dan materi pelatihan menulis opini dari Universitas Teknokrat Indonesia kepada para siswa SMKN 2 Metro.
Sementara Wakil Rektor Universitas Teknokrat Dr. H. Mahathir Muhammad, SE., MM. mengapresiasi Pelatihan Menulis Opini bagi siswa di SMKN 2 Metro tersebut.
"Semoga kegiatan sebagai salah satu wujud penerapan tridharma perguruan tinggi selain penelitian dan pengajaran ini bisa menjadi motivasi," ungkap Mahathir. (*)
Berita Lainnya
-
Realisasi PAD Metro 2025 Terancam Anjlok, BPPRD Beberkan Deretan Masalah dan Potensi Gagal Capai Target
Kamis, 10 Juli 2025 -
Dari Limbah Jadi Berkah: Keteguhan Hendri Menggerakkan Hidup
Kamis, 10 Juli 2025 -
Harga LPG 3 Kg Mahal, Disdag Minta 220 Pangkalan di Metro Batasi Penjualan ke Pengecer
Rabu, 09 Juli 2025 -
Kejahatan C3 Masih Jadi Momok di Kota Metro, Ini Langkah Pencegahan Polres
Rabu, 09 Juli 2025