• Sabtu, 26 April 2025

Jalan di Pusat Kota Pringsewu Rusak Parah, DPRD Desak Pemkab Segera Perbaiki

Jumat, 02 September 2022 - 16.46 WIB
411

Penampakan jalan di pusat Kota Pringsewu yang rusak parah, jalan ini pun tak ayal mengundang keluhan pengendara dan warga sekitar. Foto: Gamel/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Pringsewu - DPRD Kabupaten Pringsewu melalui Komisi III mendesak pemerintah kabupaten setempat untuk segera memperbaiki jalan rusak yang ada di simpang perempatan lampu merah dekat pasar induk Pringsewu, Kecamatan Pringsewu.

Sudiyono selaku anggota komisi III DPRD Pringsewu sekaligus politisi partai Gerindra mengaku prihatin atas lambatnya respon pemerintah daerah setempat dalam mengatasi persoalan jalan rusak khususnya yang sekarang terjadi di salah satu titik jalan lintas barat yang termasuk dalam jalan nasional, dimana jalan ini kerap dilalui oleh berbagai kendaraan baik roda 2, 4 dan 6.

"Kami dari DPRD terutama komisi tiga mendesak untuk mempercepat perbaikan kerusakan jalan yang ada di wilayah Pringsewu terutama di jalan pokok jalur kota lintas barat terutama di perempatan lampu merah pusat kota. Itu sudah lama sekali tidak diperbaiki," Ujar Sudiyono saat ditemui di gedung DPRD Pringsewu, Jum'at (2/9/22).

Ia meminta pada Bupati dan pihak PUPR Pringsewu untuk segera berkoordinasi dengan pihak provinsi secepat mungkin agar jalan rusak di pusat kota tersebut segara diperbaiki.

"Intinya mendesak pada pemerintah kabupaten Pringsewu untuk memerintahkan pada dinas PUPR segera mengatasi perbaikan jalan rusak yang ada di perempatan lampu merah jalan raya lintas barat, segera itu. Dan kami berharap juga kepada dinas PUPR Pringsewu terutama pak Bupati dengan provinsi segera untuk berkoordinasi mempercepat perbaikan jalan itu," Tegasnya.

Sudiyono juga mengatakan bahwa untuk perbaikan jalan, ia meminta agar pemerintah setempat lebih sigap dalam menyikapi persoalan ini dan mengambil langkah cepat untuk kepentingan masyarakat.

"Kalau masyarakat tidak tahu apakah itu jalan provinsi, nasional atau kabupaten, yang penting mereka bisa melalui jalan itu dan jalannya bagus. Artinya jalan mana saja yang rusak segera diatasi," Katanya lagi.

Dirinya juga mengingatkan pada pihak pemerintah Pringsewu untuk memperhatikan kualitas bahan yang akan  dipakai untuk memperbaiki jalan yang rusak sehingga hasilnya pun dapat bertahan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat lebih lama.

"Baik perbaikan jalan tambal sulam atau lainnya, jangan asal tambal sulam saja tapi perlu diperhatikan kualitas bahan yang dipakai untuk memperbaiki jalan yang rusak supaya hasilnya maksimal," Pesannya.

Sementara itu, terkait kondisi jalan yang rusak ini pihak PUPR Pringsewu saat dikonfirmasi mengatakan bahwa mereka tidak dapat berbuat banyak untuk memperbaiki jalan tersebut karena perbaikan jalan tersebut masuk dalam ranah provinsi sehingga pihak PUPR akan mencoba berkooridinasi pada pihak provinsi untuk segera mengambil tindakan pada jalan rusak yang ada di pusat kota Pringsewu.

"Dinas PUPR Pringsewu akan berkoordinasi dengan pihak balai mengenai permasalahan jalan di kabupaten Pringsewu," Singkat Fahmi, Kabid Bina Marga PUPR Pringsewu.

Di sisi lain, Kasat Lantas Polres Pringsewu Iptu Khoirul Bahri menghimbau masyarakat yang melewati jalan tersebut untuk lebih berhati-hati apalagi sekarang hujan sering terjadi di waktu yang tidak menentu apalagi saat malam hari yang minim akan penerangan.

"Kalau malam hari, jarak pandang pengendara pasti terganggu, karena minimnya penerangan apalagi ditambah dengan kondisi jalan yang berlubang," Katanya.

Adanya jalan rusak itu, dilanjutkan Satlantas Polres pringsewu, pihak kepolisian sudah beberapa kali berkoordinasi dan menyampaikan hal itu dengan sejumlah pihak berwenang untuk segera dilakukan perbaikan. Namun sampai saat ini masih belum ada penanganan yang maksimal.

"Seiring belum adanya penanganan dari pihak berwenang, kondisi jalan rusak itu tentu membahayakan warga Pringsewu maupun luar daerah, karena ketika hujan, genangan air menutupi badan jalan dan tidak terlihat lagi lubang tersebut," Ungkapnya.

"Sehingga kami himbau masyarakat yang melalui jalan tersebut untuk mengedepankan keselamatan, pastikan kendaraan layak jalan, patuhi aturan berlalu lintas dan instruksi petugas di lapangan." Imbaunya.

Dari pantauan tim Kupastuntas.co di lokasi, jalan yang rusak dan berlubang diperkirakan panjangnya sekitar 10-15 meter, saat ini ada beberapa titik yang tergenang oleh air hujan sehingga menyulitkan pengendara dan pejalan kaki yang melintas di titik jalan tersebut.

Di titik jalan ini sendiri mulai dari seberang toko sepatu dan sendal Purnama Pringsewu hingga toko alas kaki Bata masih terlihat bekas kerukan yang belum ditambal akibatnya jalan menjadi rusak karena dibiarkan begitu saja hingga saat ini.

Salah satu masyarakat sekitar Etno mengatakan bahwa jalan ini sudah rusak hampir satu bulan lebih. Ia pun prihatin dengan kondisi tersebut, apalagi saat jam kerja dan sekolah, terjadi penumpukan kendaraan akibat jalan yang sulit dilalui oleh pengendara mobil dan motor.

"Kalau pagi saat jam kerja, sekolah dan sore  jam pulang kerja ramai kendaraan yang lewat di jalan itu. Pengendara motor juga ada yang jatuh karena jalan licin kalau hujan dan mereka berusaha menghindari lubang. Kalau mobil mereka terutama truk pengemudi menurunkan kecepatan dan tidak stabil jalannya karena harus melewati lubang," Jelasnya. (*)