Wisata Alam Kubu Perahu TNBBS Dikeluhkan Wisatawan, Begini Respon Pemkab Lambar

Salah satu pemandangan dalam lokasi wisata alam Kubu Perahu yang tampak kumuh dan tidak terurus. Foto: Echa/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Dinas Kepemudaan, Olahraga
dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Lampung Barat akan menindaklanjuti
keluhan wisatawan terkait buruknya pengelolaan wisata alam Kubu Perahu yang lokasi nya ada dalam Taman
Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS).
Plt Kepala Disporapar Lambar Burlianto Eka Putra
menyampaikan bahwa selama ini pihak pengelola tidak pernah melakukan koordinasi
dengan pihaknya terkait kondisi salah satu destinasi wisata favorit itu.
"Sehingga kita tidak tau jika ada keluhan dari
wisatawan terkait kurang maksimalnya pengelolaan wisata alam TNBBS itu justru kami
berterima kasih kepada kawan-kawan media sudah memberikan informasi ini,"
katanya, Selasa (30/8/2022)
Burlianto menambahkan bahwa, meskipun wisata alam TNBBS
masuk ke wilayah TNBBS dalam hal ini Kementerian Kehutanan tetapi destinasi
wisata termasuk dalam 10 unggulan wisata di Lambar sehingga pihaknya akan
segera turun ke lokasi.
"Karena kita juga ingin tau nih apa aja sih yang
menjadi keluhan wisatawan agar kita carikan solusinya, ketika nanti sudah ada
gambaran kita tau apa yang harus kita lakukan agar pengelolaan nya bisa lebih
baik," katanya.
Burlianto mengatakan bahwa jika memang ada sarana prasarana
yang kurang mendukung atau memadai pihaknya ingin melakukan pendataan apa saja
yang di butuhkan wisatawan sehingga objek wisata itu bisa kembali bagus dan
ramai di kunjungi.
"Karena kita kan tau sendiri wisata alam TNBBS itu alam
nya bagus tetapi kenapa kok sekarang enggak keurus apa masalah nya kita pengen
tau, nanti kita bisa bantu dengan anggaran yang ada nanti kita usulkan apa aja
sih yang di butuhkan," imbuhnya.
Rencana nya besok pihaknya akan langsung meninjau lokasi
untuk mengetahui permasalahan yang ada agar segera di carikan solusi sehingga
wisatawan yang datang bisa menikmati keindahan alam yang asri dengan sarana
yang memadai.
"Mudah-mudahan besok kalau tidak ada kendala kita
langsung kesana, kita akan koordinasi agar pengelolaan wisata alam ini kedepan
bisa lebih maksimal agar wisatawan tetap ramai berkunjung di salah satu
destinasi wisata unggulan Bumi Beguai Jejama Sai Betik," pungkasnya.
Sebelumnya, salah satu wisatawan Putra (24) asal Pesisir
Barat mengatakan meskipun memiliki keindahan alam yang bisa memanjakan mata,
tetapi fasilitas sarana prasarana di TNBBS memprihatinkan.
"Ini kan kelihatan banget enggak terurusnya, rumput aja
udah panjang-panjang, gazebo enggak terawat fasilitas penunjang lain nya juga
enggak diperhatikan. Padahal potensi wisata alam nya bagus masih asri harusnya
pengelolaan nya dimaksimalkan," katanya, Senin (29/8/2022).
Hal yang sama juga disampaikan Jimmi Alfian Chandra warga
setempat sekaligus ketua karang taruna Pekon (Desa) Kubu Perahu. Ia
mengungkapkan bahwa selama ini kondisi wisata alam kubu perahu TNBBS
memprihatinkan karena banyak nya sampah yang berserakan.
"Selain itu fasilitas penunjang lainnya juga harus di
perhatikan, gazebo, wc umum dan bangunan lain harus di perhatikan saat ini
kondisi nya justru sangat miris seperti tidak ada perhatian dari pemerintah
jadi miris kalau potensi yang bagus seperti ini tidak di maksimalkan,"
ujarnya. (*)
Berita Lainnya
-
Pemkab Lampung Barat Siap Ikuti Kebijakan Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Kamis, 06 Maret 2025 -
Selain Larang Study Tour, Parosil Pelototi Penggunaan Dana BOS yang Rawan Penyimpangan
Rabu, 05 Maret 2025 -
Buntut Konflik Harimau dan Manusia, Warga Penggarap Diberi Waktu Dua Minggu Tinggalkan Kawasan TNBBS
Rabu, 05 Maret 2025 -
Waspada! Jalan Nasional Liwa-Krui Lampung Barat Berlubang dan Terancam Amblas
Rabu, 05 Maret 2025