Niat Mandi Pagi di Laut, Warga Kalianda Lamsel Tewas Tenggelam

Proses evakuasi korban tenggelam di Pantai Karet Kalianda Lamsel. Foto: Handika/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co,
Lampung Selatan - Berniat mandi pagi di Pantai Karet, Didik Safsidi (58) warga
Kelurahan Kalianda, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), tenggelam
dan meninggal dunia.
Tragedi itu,
dibenarkan oleh Kapolsek Kalianda, Iptu Sugianto saat dikonfirmasi pada Rabu
siang (24/08/2022).
"Betul. Korban
tenggelam saat berenang di Pantai Karet pagi tadi sekitar pukul 08.00 WIB, dan
dinyatakan meninggal dunia di RSUD Bob Bazar Kalianda," ungkapnya mewakili
Kapolres Lamsel, AKBP Edwin.
Menurut salah seorang
saksi kejadian, yakni warga setempat bernama Aceng (20) mengatakan, korban
mulanya mendatangi Pantai Karet untuk berenang sekalian mandi sekitar jam 07.15
WIB.
"Saya melihat
korban berada di tengah laut, sekitar jarak 100 meter dari pinggir pantai. Dia
melambai-lambaikan tangan seolah tenggelam dan meminta pertolongan,"
ujarnya bercerita.
Waktu itu, Aceng dan
saksi lainnya yakni Hendra serta Dendra bersama warga langsung berenang ke arah
laut untuk memberikan pertolongan kepada korban.
"Warga pun
berhasil menyelamatkan korban ke bibir pantai, namun kondisi korban sudah dalam
keadaan tidak sadar dan lemas tak berdaya," singkatnya.
Tanpa pikir panjang,
beberapa warga langsung melarikan korban ke RSUD Bob Bazar Kalianda untuk
mendapatkan penanganan medis secepatnya.
Petugas medis di Unit
Gawat Darurat, langsung bergegas melakukan langkah-langkah untuk menolong nyawa
korban.
"Setelah
dilakukan tindakan pertama di Unit Gawat Darurat, korban dinyatakan sudah
meninggal dunia," imbuh Kapolsek.
Jenazah korban, lalu
diantarkan pulang kerumah duka di RT/RW 004/002 Lingkungan 04 Karet, Kelurahan
Kalianda, agar dapat segera dimakamkan oleh keluarganya.
Kapolsek menambahkan,
jika korban sudah terbiasa berenang untuk mandi pagi di Pantai Karet.
"Di tubuh korban sendiri, tidak ditemukan bekas luka kekerasan. Diduga, korban mengalami kram perut saat berenang pagi tadi. Keluarga korban juga telah menerima, bahwa meninggalnya korban murni karena musibah," pungkasnya. (*)
Video KUPAS TV : Rektorat Unila Digeledah Selama 12 Jam, KPK Seret 5 Koper
Berita Lainnya
-
Wacana Pengalihan Fungsi KCC Jadi Gedung DPRD Lamsel Dapat Dukungan Pimpinan Legislatif
Minggu, 06 Juli 2025 -
DOB Kabupaten Bandar Negara Resmi Masuk Ranperda RPJMD Lampung Selatan 2025–2029
Kamis, 03 Juli 2025 -
Sudin Ajak Warga Natar Perkuat Persatuan Lewat Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan
Kamis, 03 Juli 2025 -
Polisi Tangkap Ayah Bayi yang Dibuang di Belakang Asrama Ponpes di Kalianda
Kamis, 03 Juli 2025