Diduga Ada Kecurangan Dalam Pengisian Pertalite di SPBU Kalibalangan Lampura, Oknum Pengawas Ancam Wartawan
Kupastuntas.co, Lampung Utara - Bahan bakar minyak (BBM) berjenis Pertalite langka di Lampung Utara, namun sayangnya, SPBU Kalibalangan di Desa Kalibalangan Kecamatan Abung Selatan justru diduga prioritaskan kendaraan yang telah memodifikasi ukuran tangkinya agar dapat memuat lebih banyak.
Hal tersebut berdasarkan keterangan narasumber yang enggan disebutkan namanya, pada Selasa (23/8/2022) kepada Kupastuntas.co.
"Saya tadi pagi mengisi Pertalite di SPBU Kalibalangan antrianya panjang sekali, dan saya lihat-lihat motor yang ngisi Pertalite bisa sampek Rp150.000 ada juga mobil Kijang sampek Rp580.000," ujarnya.
Ia juga mengatakan, bahwa motor yang telah mengisi BBM tersebut kembali mengantri untuk mengisi Pertalite lagi.
"Saya liat ada motor udah ngisi Pertalite, gak tau ditumpahin kemana terus dia datang antri kembali," tandasnya.
Narasumbur tersebut juga mengatakan, ia bertanya kepada petugas mengapa membiarkan kendaran tersebut antri berkali-kali.
"Saya tanya ke mbak-mbak petugas SPBU, dia jawab gak merhatiin dan dia cuma ngisi-ngisi aja," tandasnya.
Pihak SPBU Kalibalangan saat Kupastuntas.co mencoba mengkonfirmasi justru memberikan ancaman.
"Gak ada urusan dengan wartawan-wartawan itu, awas aja kalau nanti ada pemberitaaan," kata Pengawas SPBU Kali Balangan.
Kapolsek Abung Selatan AKP Haryono saat dikonfirmasi mengatakan tim akan mengecek kebenaran informasi tersebut.
"Nanti saya cek info tersebut," kata Kapolsek Abung Selatan.
Kasat Reskrim Polres Lampung Utara AKP Eko Rendi Oktama saat dikonfirmasi mengatakan bahwa tim akan turun kelapangan.
"Tim akan segara turun kelapangan," tutup Kasat Reskrim. (*)
Berita Lainnya
-
Hadiri Pembukaan Turnamen Futsal Ardjuno Cup Bukit Kemuning, Arinal Djunaidi Janji Bangun Gedung Futsal Jika Terpilih
Rabu, 13 November 2024 -
Kasus Dugaan Penganiayaan, Pengacara Korban Desak Polisi Tetapkan Kades Mekar Asri Lampura Jadi Tersangka
Rabu, 30 Oktober 2024 -
Melalui Indibiz, Witel Lampung Berikan Solusi Integritas Sektor Pendidikan
Rabu, 30 Oktober 2024 -
Kasus Dugaan Penganiayaan Kades Mekar Asri Lampura, Korban Desak APH Bertindak Tegas
Jumat, 25 Oktober 2024