Kupastuntas.co, Pesisir Barat - Beberapa titik ruas jalan Lintas Nasional Krui-Liwa Pesisir Barat (Pesibar) yang amblas kembali memakan korban, sebuah truk Fuso dengan No Pol BE 9939 Aj terperosok saat berusaha menghindari kendaraan lain dari arah berlawanan.

Pengemudi Fuso, Ami (30) mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada Minggu (14/8/2022) sekitar pukul 21:00 WIB, saat ia berpapasan dengan sebuah kendaraan pribadi, saat tiba di lokasi kendaraan yang datang dari arah berlawanan tersebut tidak mau mengalah.

"Sebenarnya kalau dia ngalah saya bisa aja lolos tetapi dia terus aja, posisi jalan yang tidak terlalu lebar berada di tikungan tepat di titik jalan amblas jadi saya enggak bisa ngelak ban belakang terjebak terperosok sampai terbalik seperti ini," kata Ami, saat dimintai keterangan, Senin (15/8/2022).

Ami yang merupakan warga asli Lampung Tengah tersebut menjelaskan, dirinya berangkat dari Bengkulu membawa Kernel seberat 15 Ton yang akan diantarkan menuju Metro, dirinya beriringan bersama empat kawan nya yang lain namun mereka sudah lebih dulu.

"Ada kawan empat mobil, tapi karena barangnya sudah ditunggu mereka sudah duluan, tadi kita sudah telpon pihak perusahaan juga buat bantu evakuasi barangnya, agar bisa segera diantarkan ke Metro," lanjutnya.

Dari pantauan Kupastuntas.co di lokasi, pengemudi tidak mengalami luka apa pun, sedangkan untuk kendaraan hanya beberapa bagian bodi mobil yang mengalami kerusakan dan kerugian di taksir mencapai jutaan rupiah.

Subur (36) warga setempat mengatakan, peristiwa mobil terbalik di titik tersebut bukan kali pertama terjadi, bahkan peristiwa yang terjadi hari ini sudah kesekian kalinya penyebabnya hampir sama berpapasan dan terjebak di amblasan Ruas Jalan Nasional Lintas Krui Liwa.

"Sudah lebih dari 5 kali lakalantas disini penyebab nya kurang lebih sama, dan alhamdulilah selama ini tidak ada korban jiwa hanya saja kendaraan yang di bawa mengalami kerusakan karena bahaya sih amblas nya kan cukup dalam ini," ungkapnya.

Dia pun berharap agar pihak terkait segera melakukan penanganan terhadap ruas jalan nasional lintas Krui-Liwa yang mengalami amblas sebab bukan hanya satu atau dua titik saja namun ada sejumlah titik yang mengalami amblas.

"Jangan lah nunggu ada korban jiwa dulu baru diperbaiki, ini kan bahaya apa lagi jalan Nasional setiap hari mobilitas antar Kabupaten bahkan Provinsi tinggi disini jadi segera di perbaiki lah kasian pengendara yang melintas," pungkasnya. (*)

Video KUPAS TV : Dua Tewas dalam Kecelakaan Maut di Tol Lampung