Legislator PDIP Siap Kawal dan Sosialisasikan Kurikulum Pendidikan Pancasila di Sekolah
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dua Legislator dari Fraksi PDIP
Provinsi Lampung dan Kota Bandar Lampung siap mensosialisasikan dan mengawal
Kurikulum Pendidikan Pancasila yang baru dibentuk agar sampai ke sekolah kabupaten
dan kota.
Hal tersebut disampaikan
Anggota DPRD Provinsi Lampung Apriliati, dan Anggota DPRD Bandar
Lampung Fandi Tjandra saat menggelar
Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan bertempat di
Kelurahan Pewarta, Kecamatan Teluk Betung Barat (TBB), Bandar Lampung, Senin
(01/08/2022).
Apriliati mengatakan, kondisi saat ini sangat miris, karena
generasi muda sudah banyak yang tidak mengamalkan Pancasila, sehingga nilai
kesopanan kepada orang yang lebih tua pun rendah. Menurutnya dari survei yang dilakukan, 30
sampai 40 persen pelajar di Indonesia mengatakan Pancasila tidak perlu ada
lagi.
"Hal ini tentunya sangat miris sekali," ungkapnya.
Untungnya saat ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lampung sudah mensahkan kurikulum pendidikan Pancasila di sekolah. Oleh karena itu, tugas legislator untuk mensosialisasikan dan mengawal agar kurikulum itu benar-benar diterapkan di sekolah SD sampai SMA di seluruh kabupaten dan kota di Lampung.
"Kami akan mengawal dan memantau apakah benar
diterapkan sepenuhnya di sekolah. Kami akan lakukan pemanggilan kepada
Disdikbud agar kurikulum tersebut benar-benar diterapkan di sekolah," ujarnya
tegas.
Apriliati yang juga Ketua Fraksi PDI Perjuangan di DPRD Lampung tersebut mengatakan bahwa
pentingnya menghidupkan kembali nilai-nilai Pancasila di kehidupan sehari-hari
masyarakat agar generasi muda bangsa dapat menjadi penerus yang menjaga Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Hal sama disampaikan Fandi Tjandra, Ia mengatakan siap
mengawal kurikulum ini agar benar-benar diterapkan di sekolah khususnya di
Bandar Lampung.
"Tadi mendengar keluhan warga yang ingin kurikulum
Pancasila diterapkan lagi di sekolah. Sebenarnya hal ini sudah mulai diadakan,
dan sudah dibentuk tahun ini tinggal bagaimana penerapannya saja di lapangan
(sekolah),"ujar Fandi.
Anggota Komisi I DPRD Bandar Lampung ini mengatakan, dengan
kemajuan teknologi digital dan perkembangan zaman di tengah kemerosotan
nilai-nilai Pancasila, menjadi perhatian pihaknya untuk dapat mengawal bangsa Indonesia.
“Supaya generasi muda dapat menjaga keutuhan bangsa dengan menanamkan Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dalam menjaga NKRI," Tandasnya. (*)
Video KUPAS TV : Dua Pemuda Jadikan Teman Wanita Objek Prostitusi Online
Berita Lainnya
-
Bursa Calon Ketua Golkar Lampung Muncul, Ada Rycko Menoza dan Hanan A Rozak
Senin, 23 Desember 2024 -
KPU: Penetapan Pemenang Pilkada 2024 Tunggu BRPK dari MK
Selasa, 17 Desember 2024 -
Pilwakot Bandar Lampung: Dana Kampanye Reihana-Aryodhia 3 Miliar, Eva-Deddy 2 Miliar
Selasa, 17 Desember 2024 -
Tidak Masuk Akal, Hanya dengan Dana Kampanye 170 Juta, Radityo Egi Pratama dan M Syaiful Anwar Menang Pilkada Lamsel
Selasa, 17 Desember 2024