Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengajak, para penggiat seni dan budaya di kota setempat untuk selalu melestarikan nilai-nilai seni dan budaya tradisional yang dimiliki di Nusantara.

Menurutnya, kebudayaan tradisional yang dimiliki ini dari waktu ke waktu semakin tergerus oleh kemajuan zaman dan dinamika masyarakat modern.

"Kami mengajak seluruh pencinta, pelaku, penggiat seni dan budaya di Lampung khususnya Bandar lampung, untuk terus berkarya, berinovasi, berkreasi dan memajukan seni budaya dan berkolaborasi dengan seni budaya di era kemajuan zaman saat ini," kata Walikota Eva, saat acara Pawai pembangunan, di Tugu Adipura, Minggu (31/7/2022).

Oleh karena itu lanjutnya, untuk terus menjaga, memelihara, mengembangkan dan melestarikan nilai-nilai seni dan budaya tradisional yang sangat tinggi dimiliki oleh kebudayaan Indonesia, diperlukan juga berbagai upaya.

Upaya pemerintah sendiri yakni dengan menggelar lomba pawai Budaya dan festival mobil hias untuk mengangkat keindahan, artistik dan keunikan serta kearifan lokal dengan nilai-nilai nusantara.

"Pawai budaya nusantara dan lain-lainnya ini diharapkan akan mendorong para pelaku dan seni budaya, agar tetap memiliki komitmen yang kuat dan konsisten dalam memajukan seni budaya. Khususnya seni budaya daerah Bandar Lampung maupun Lampung," ungkapnya.

Eva menuturkan, pelaksanaan seni budaya ini dilakukan setiap tahun merupakan suatu wahana yang bertujuan untuk memperkenalkan seni budaya tradisional daerah Lampung.

"Selain itu untuk memberikan budaya tradisional di tengah-tengah kehidupan masyarakat, serta guna melestarikan dan menggali potensi seni budaya hidup dan tumbuh kembang di kalangan masyarakat," harap Eva.

Eva juga mengajak, para pegiat seni dan budaya di Lampung untuk tidak ada rasa minder untuk bersaing di era kemajuan zaman saat ini.

"Jangan merasa kecil dan rendah diri bersanding dengan seni budaya di era kemajuan. Karena seni budaya tradisional mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama membangun nilai-nilai kearifan lokal. Karena budaya tradisional kita memiliki hingga saat ini juga tetap menjadi yang terbaik untuk kita semuanya," tandasnya.

Adapun pemenang lomba festival Mobil Hias untuk kategori kelurahan, juara 1 dimenangkan oleh Kelurahan Kedamaian, juara 2 dari Kelurahan Beringin Raya, juara 3 Kelurahan Panjang.

Kemudian untuk harapan 1 Mobil Hias diperoloh Kelurahan Sumur Putri, harapan 2 Kelurahan Waytatan dan harapan 3 untuk Gunung Emas.

Sedangkan untuk kategori OPD, BUMN dan Umum, juara umum diraih oleh Bank Waway, juara 1 oleh dinas perindustrian, juara 2 diskominfo, juara 3 dinas perdagangan, harapan 1 Bank Syariah Indonesia, harapan 2 disperkim, dan harapan 3 dinas pertanian. (*)

Video KUPAS TV : Walikota Eva Santuni Korban Kebakaran Rp 20 Juta