Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Wakil Ketua Bidang Koperasi dan UMKM DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung, Lesti Putri Utami menekankan target kemenangan hattrick pada Pemilu Serentak tahun 2024 sebagai keharusan. Kemenangan di tahun Pemilu 2014 serta 2019, jika bisa berlanjut ke 2024 maka akan menjadi catatan sejarah kemenangan partai tiga kali berturut-turut.

"Pemenangan 2024 adalah mengenai harkat, martabat, derajat Partai PDI Perjuangan dan tentunya 2024 akan sangat amat lebih sulit kembali karena pemenangan bukan hanya sekedar legislatif, DPR, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten tapi sudah sampai kepada pemilihan kepala daerah, sampai setingkat Gubernur dan Wakil Gubernur juga Presiden. Semua, harus kita lihat sesuai dengan AD/ART partai yang sudah di perintahkan oleh ibu Ketua Umum," kata  Lesti dalam rapat koordinasi terkait konsolidasi organisasi dan evaluasi bersama Koordinator Wilayah (Korwil) DPC PDI Perjuangan Lamsel, di Aula Kantor DPC PDI setempat, Jalan Trans Sumatera No.7 Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, Sabtu (23/07/2022).

Lesti Putri Utami mengatakan, rapat kerja koordinator wilayah dimaksudkan sebagai momen konsolidasi dan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja DPC untuk menghadapi Pemilu Serentak 2024 nanti.

"Rapat koordinasi wilayah ada empat kabupaten yang hari ini berjalan Metro, Lampung Timur, Pesawaran dan Lampung Selatan. Kami selaku Korwil, memiliki instruksi jelas dari DPD PDI Perjuangan mengenai konsolidasi organisasi dan evaluasi menyeluruh kinerja DPC, Sekretariat DPC, Fraksi dan juga tentunya PAC sehubungan kinerja di 2024," ujarnya.

Lesti mewanti-wanti target pengisian Sipol yang ditenggat bulan Agustus 2022 selesai sesuai jadwal dan hal itu juga merupakan bagian dari rangkaian fokus pendisiplinan organisasi. 

"Sebagai partai pemenang, PDI Perjuangan ini di 2024 sebagai partai pelopor. Kita 2024 harus menang pemilu untuk ketiga kali. Rakernas kemarin kita mengeluarkan beberapa konsep mengenai Sipol targetnya bulan Agustus 2022 ini harus selesai. Jangan sampai kita sebagai partai pelopor malah ketinggalan. Tentunya kemarin ada beberapa catatan di DPD yaitu pendisiplinan organisasi seperti rapat, administrasi, absen dan lain-lain. Karena kegiatan-kegiatan seperti itu adalah koordinasi untuk kedepannya pemenangan di 2024 nanti. Itu saya menggaris bawahi, karena pendisplinan organisasi sangat penting," tegas Lesti.

Lesti juga menyinggung pembenahan internal bila perlu melirik daerah lain yang berhasil meningkatkan perolehan suara. Kedepan, pusat telah menginstruksikan pola baru dalam meraup kursi legislatif melalui elektoral gotong royong dan menggerus cara individu.

"Kedua, komunitas-komunitas yang ada di sini hampir selesai semua. Selanjutnya, tentunya adalah kinerja fraksi daripada kabupaten saya agak garis bawahi sedikit. Kita juga sama di Provinsi juga selalu dievaluasi dan langsung laporan ke pak Ketua DPD. Mungkin kita akan ada penambahan target kursi 20 kursi, ini janji dari DPC, PAC dan Anak Ranting. Kita sama-sama di evaluasi ya. Terakhir, adalah masalah terkait pemetaan di 2024 dimana ibu Ketua Umum kalau bisa menginginkan masing-masing dapil itu harus memiliki elektoral gotong royong jangan individu. Karena kemarin, penekanan Rakernas kita harus mencotoh Kabupaten Wonogiri karena dari 13 kursi menjadi 24 kursi (DPRD, red.)," lanjut Lesti.

Korwil lainnya, Donald Harris Sihotang yang juga Wakil Ketua Bidang Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung, dalam kesempatan ini mengapresiasi capaian DPC PDI Perjuangan Lamsel.

"Kami melihat data yang ada dari 15 Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung, DPC PDI Perjuangan Lampung Selatan adalah DPC terbaik di Provinsi Lampung, itu berdasar data yang ada. dari 17 Kecamatan di Lampung Selatan sudah terbentuk 17 PAC 100 persen lalu pengurus ranting 260 juga 100 persen lalu pengurus anak ranting 1.587 juga sudah terbentuk seratus persen. Mudah-mudahan, dengan kehadiran kami di Lampung Selatan bisa memberikan spirit baru bagi kita semua sehingga capaian yang sudah baik di Lampung Selatan bisa lebih baik lagi," ujar pria yang tengah menempuh program Doktor itu.

Sihotang sapaan akrabnya, kembali mengulas tren positif kinerja pengurus dari tataran DPC hingga Anak Ranting sembari menyemangati target 20 kursi di DPRD pada Pilkada Serentak 2024 mendatang.

"Lalu dari progres KTA-nisasi berdasarkan data yang kami terima sampai bulan Juli di Lampung Selatan ini luar biasa, dari 15 Kabupaten/Kota Lampung Selatan itu paling tinggi dengan jumlah 34.219. Kemudian, berdasarkan data dari Pemilu sebelumnya Pemilu 2014, 2019 ini juga grafiknya terus naik. Mudah-mudahan, 2024 sebagaimana yang disampaikan oleh Ketua Fraksi tadi dari 9 kursi bisa 20 kursi," cetus Sihotang, yang diamini seluruh peserta rapat.

Sihotang menambahkan, raihan perolehan suara pada gelaran Pemilu dua periode sebelumnya bisa menjadi pendorong untuk menaikan intensitas dukungan pemilih.

"Berdasarkan data Pileg 2014, Lampung Selatan mendapatkan suara 77.643 atau 16.60 persen kemudian di 2019 mengalami kenaikan menjadi  110.116 suara sekitar 21.31 persen. Lalu untuk DPR RI dari Dapil 1, kita mendapatkan 2 kursi di pemilu 2014 dengan memperoleh di Lampung Selatan 80.766 suara atau sekitar 17.20 persen, kemudian di Pileg 2019 kita naik menjadi 3 kursi dengan perolehan suara 114.160 atau 22.42 persen, mudah-mudahan 2024 bisa 4 kursi. Kemudian, begitu juga dengan perolehan 8 kursi di DPRD Provinsi dari perolehan suara 81.221 atau sekitar 16.51 persen itu naik menjadi 107.818 atau 23.79 persen naik menjadi 9 kursi. Bahkan, untuk Pilpres juga di Lampung Selatan kita posisinya menang dengan perolehan suara 374.955 atau 65.05 persen. Dari data yang kami sampaikan tadi, artinya memang Lampung Selatan ini dari dua Pemilu sebelumnya terus mengalami peningkatan. Mudah-mudahan, untuk Pemilu 2024 kita akan mengalami peningkatan," ujar Sihotang.

Sihotang mengulas target penyelesaian penginputan data pada Sipol KPU oleh DPC PDI Perjuangan Lamsel, berjalan cukup baik.

"Progres untuk input data keanggotaan partai berdasarkan Sipol KPU di Lampung Selatan ini dari target 1.057 kita sudah mencapai 1.552 atau 146.8 persen lalu input keanggotaan dari 1.500 mencapai 1.623 atau 108.20 persen ini total dari jumlah 17 Kecamatan sudah terinput sekitar 70.6 persen. Ini menunjukkan, bahwasannya roda organisasi di Lampung Selatan berjalan cukup baik," pujinya.

Mulai menghangatnya konstelasi politik menjelang pilpres, Sihotang menyampaikan kepada seluruh pengurus yang hadir untuk tegak lurus dengan perintah partai.

"Dalam rapat rutin di DPD Provinsi, ada beberapa penyampaian Ketua DPD pak Sudin, SE melalui Sekretaris DPD pak Sutono tentang beberapa materi Rakernas untuk disampaikan dengan seluruh fungsionaris partai. Pertama, disinggung mengenai sistem pemilihan negara kita yaitu Presidensial tidak ada yang namanya oposisi atau koalisi tapi yang ada adalah kerjasama atau bergotong royong. Kemudian terkait Pilpres diminta untuk seluruh kader tidak bermain dua kaki, Ketum mengingatkan sesuai amanat kongres, penetapan Capres dan Cawapres adalah kewenangan Ketum. Maka, seluruh kader agar menunggu arahan dari ibu Ketum," tukasnya.

Sihotang mengutarakan beberapa poin dalam rapat kerja nasional (Rakernas) yang perlu diketahui oleh seluruh pengurus dan kader di daerah. "Di antaranya, tiga pilar partai eksekutif, legislatif dan seluruh fungsionaris partai untuk turun ke masyarakat. Lalu, sebagai partai pelopor agar disiplin dalam mengorganisir partai ada rapat rutin dan menjalankan mekanisme partai. Tentang korupsi tidak ada toleransi untuk kader yang korupsi dan akan langsung dipecat. Kemudian, mendukung suksesi percepatan swasembada pangan nasional. Kami sebagai Korwil tentunya sangat berharap kerjasama dari bapak ibu seluruhnya. Kami sangat terbuka terhadap saran masukan apa yang perlu kita perbuat sehingga kerja-kerja politik yang kita lakukan bisa maksimal," tandas Sihotang.

Nurul Ikhwan, pendamping Korwil DPC Lamsel berbicara singkat ihwal semangat militan yang harus dibangun dalam diri pengurus hingga kader PDI Perjuangan di Lampung Selatan.

"Orang politik itu harus terus bergerak. Ada kerja-kerja politik yang harus kita benahi bersama, dengan hormat saya meminta tanggung jawab kita semua sebagai bagian besar dari PDI Perjuangan. Tujuannya, bagaimana PDI Perjuangan ini menang tiga kali. Kita ingin menorehkan sejarah, satu-satunya partai yang menang tiga kali hanya PDI Perjuangan," singkatnya. 

Sekretaris DPC PDI Perjuangan Lamsel, Syahirul Alim melaporkan, DPC Lamsel telah menyelesaikan input 1.631 kartu tanda anggota (KTA) ke akun sistem informasi politik (Sipol) Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

Input Sipol, sesuai termuat dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) 4/2022 tentang Pendaftaran, Verifikasi, dan Penetapan Partai Politik Peserta Pemilu Anggota DPR dan DPRD, pemanfaatan sistem informasi partai politik (Sipol) dalam proses pendaftaran partai politik (parpol) peserta Pemilu Serentak 2024.

"Rekap Sipol DPC PDI Perjuangan Lampung Selatan, menginput 1.631 KTA atau 158 persen, sudah baik. Ranting kita sudah 2.340, kita sudah 50 persen. Kemudian, masalah KTA-nisasi sudah 33.508. Dari 15 DPC di Provinsi Lampung kita masih bagus, cuma kita tidak berpuas disitu tapi harus tetap bergerak," bebernya 

Syahirul Alim menerangkan, berdasarkan instruksi dari Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Lampung tertanggal 16 Juli 2022 terkait penyempurnaan Koordinator Wilayah (Korwil) DPD yang kini diisi oleh Lesti Putri Utami, Donald Harris Sihotang, Sahlan Sukur dan Nurul Ikhwan. Ada harapan kepada Korwil, mengingat banyaknya jumlah struktur di tingkat ranting yang memerlukan perhatian lebih.

"Tantangannya, struktur ranting ini kan banyak sekali, ada sebelas ribu. Jadi, teman-teman PAC perlu mendapat dukungan dari teman-teman koordinator Provinsi. Selain kita bina perlu biaya yang banyak, mudah-mudahan ada solusi dari koordinator," pungkas Syahirul Alim dalam rapat koordinasi, konsolidasi organisasi dan evaluasi bersama Koordinator Wilayah (Korwil) DPC PDI Perjuangan Lamsel yang dihadiri seluruh pengurus DPC, dan PAC se-Lampung Selatan.

Video KUPAS TV : Jadi Tempat Transit Pembuangan Sampah, Jalan Pondok Permata Biru Terkesan Kumuh