• Minggu, 12 Januari 2025

Soal Pencemaran Limbah, Pemkab Lamtim Adakan Pertemuan dengan Pertamina, Ini Hasilnya

Rabu, 20 Juli 2022 - 20.03 WIB
217

PT Pertamin bersama warga saat membersihkan limbah di pesisr pantai Lamtim. Foto: Yugo/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Timur - Hari ini, Bupati, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Lampung Timur mengadakan pertemuan dengan PT Pertamina di Gedung Standard Chartered Bank Lantai 12 Jakarta.

Pertemuan tersebut membahas terkait masalah pencemaran limbah minyak mentah yang terjadi di Pesisir Lampung Timur. Pencemaran limbah tersebut diakibatkan dari kebocoran pipa bawah laut milik PT Pertamina. Hasilnya mengharuskan Pertamina membersihkan pesisr pantai yang tercemari limbah itu. 

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kawasan Permukiman dan Pertanahan (LHPKPP) Andi Kristanto, saat dikonfirmasi mengapresiasi tindakan cepat dari pihak Pertamina dalam melakukan pembersihan.

"Kami tetap meminta perusahaan untuk menuntaskan pembersihan jangan ada yang terlewat," katanya saat dikonfirmasi lewat telpon. Rabu, (20/07/2022).

Ia meminta kepada pihak Pertamina tetap memonitor dilapangan serta fokus pada pembersihan limbah minyak tersebut.

"Harus tetap dimonitor dan segera diambil tindakan saat diperlukan. Oleh karenanya fokus saat ini adalah pembersihan," pintanya.

Ia mengungkapkan perlu terjalin komunikasi dan koordinasi yang baik dengan Pertamina agar masalah tersebut dapat diselesaikan secepat mungkin.

"Komunikasi dan koordinasi perlu dijaga agar masalah ini dapat segera diselesaikan dengan baik," ungkapnya.

"Kami juga meminta PHE OSES untuk memastikan agar hal yang sama tidak terulang lagi di kemudian hari," sambungnya.

Dalam pertemuan tersebut, pihak Kabupaten Lampung Timur dan Pertamina belum membicarakan terkait masalah ganti rugi.

"Untuk masalah ganti rugi, tadi dipertemuan belum membahas. Saat ini hanya fokus ke pembersihan sisa ceceran limbah minyak mentah diperairan pesisir Lampung Timur," tutur Andi.

Ia mengatakan per 18 Juli 2022, sejumlah 3500 karung limbah telah terkumpul dari membersihkan ceceran limbah tersebut.

"Hingga saat ini, kami belum mendata lagi berapa karung yang terkumpul," katanya.

Ia juga mengatakan untuk wilayah yang masih dilakukan pembersihan ceceran limbah tersebut berada di pesisir pantai Lamtim

"Pembersihan dilakukan di pesisir Pantai Kerang Mas dan di pesisir Pantai Mutiara Baru," pungkas Andi.

Sebelumnya, PT Pertamina Hulu Energi (PHE) OSES melanjutkan pembersihan ceceran minyak yang terdapat di Pantai Kerang Mas Kecamatan Labuhan Maringgai Kabupaten Lampung Timur.

Head of Comrel & CID PHE OSES Indra Darmawan mengatakan ceceran langsung dibersihkan sejak ditemukan dengan proses pembersihan yang dilakukan oleh tim perusahaan dan dibantu oleh masyarakat yang terlebih dahulu diberikan penyuluhan terkait tata cara pembersihan.

"Ceceran minyak dikumpulkan kemudian dimasukkan ke dalam karung dengan tetap memperhatikan prosedur keselamatan, dan langsung dikirim ke perusahaan pengolah limbah yang telah mengantongi izin resmi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK)," katanya kepada media. Rabu, (19/07/2022).

Hingga saat ini, wilayah yang sebelumnya terdampak pencemaran limbah minyak mentah tersebut sudah kembali bersih dan tertangani dengan baik.

"Tim intensif memonitor area pesisir dan standby dalam melakukan pembersihan secara berkelanjutan hingga tuntas. Apabila ada titik yang masih perlu dibersihkan, tim akan segera membersihkannya," ungkapnya. (*)