Geger! Warga Temukan Mayat di Sungai Umbul Tempe Lamsel

Warga saat mengevakuasi jenazah Sutarmo. Foto: Istimewa.
Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Warga Jalan Mangkubumi, Gang Lebak Indah RT 003 RW 003, Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) digegerkan dengan penemuan mayat laki-laki tenggelam di Sungai Umbul Tempe, Sabtu (16/07/2022) pagi.
Usai dievakuasi oleh kepolisian, jasad tersebut diketahui adalah Sutarmo (54) warga setempat yang berprofesi sebagai pedagang bakso di depan SMA Negeri 1 Kalianda.
Pak Unyil biasa dipanggil, pertama kali diketemukan oleh dua kawan karib mancingya yakni Bro Suwarno (52) dan Untung Sarwiyadi (55) dengan posisi tenggelam dan hanya terlihat tangannya saja pagi tadi sekira pukul 09.25 WIB.
"Emang dia sering mancing disitu mah. Nggak ada ikannya jojong aja karena hobi mancing, biasanya Sabtu Minggu kita mancing di Ketang sana. Kemarin nelpon, pak iwak okeh guyonan (pak ikan banyak bercandaan, red.)," kata Bro Suwarno, ketika ditemui tak jauh dari tempat kejadian.
Sebelumnya, mereka sempat janjian untuk mancing bersama siang hari ini usai berdagang pada sebuah acara keramaian. Namun, rupanya pak Unyil mengurungkan niat berdagang bakso dan lebih memilih berangkat memancing di sungai samping rumah pada jam 06.00 WIB.
"Sangkain orang sini juga dia dagang. Ada feeling, kalau saya nggak kesini mungkin nggak ketahuan," ujar Untung Sarwiyadi bercerita.
Naluri kedua orang itu, menuntun mereka untuk menemukan jasad almarhum yang sudah tenggelam di dasar sungai. Meski mereka sempat memancing dan tak menyadari keberadaan jasad yang tak jauh dari posisi mereka memancing ikan.
"Pojokan belakang kandang ayam itu, posisinya miring saya jojong mancing disebelahnya itu. Pas mau pulang kelihatan tangannya aja, kita nggak tahu kalau itu mas Unyil saya pikir anak kecil sih karena tangannya kecil banget. Saya nggak berani ngangkat, Saya lapor pak RT," lanjut Bro Suwarno.
Mereka pun meyakini, jika penyebab kematian almarhum bukanlah dikarenakan tenggelam atau terseret arus. Karena, pada saat jasad diangkat oleh pihak kepolisian bersama anggota Koramil Kalianda serta petugas Dinas Damkar dan Penyelamatan tidak ditemukan luka serius dan pakaiannya pun utuh.
"Bajunya lengkap, badannya utuh nggak ada luka. Kan dia punya riwayat komplikasi jantung sama diabetes," ungkap Bro Suwarno saat menyaksikan evakuasi.
Keluarga pun menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan telah mengikhlaskan kepergian almarhum menghadap sang khalik. Keluarga hanya ingin segera memakamkan tanpa perlu dilakukan otopsi oleh pihak kepolisian.
"Nggak di rumah. Tadinya berembug kan, polisi mau bawa ke rumah sakit untuk memastikan, ternyata keluarga minta disini saja dan langsung dimakamkan," pungkas Bro Suwarno.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Kalianda, Iptu Sugianto membenarkan penemuan sesosok mayat di Sungai Umbul Tempe pagi tadi.
"Pada hari Sabtu tanggal 16 Juli 2022 sekira jam 06.00 WIB, korban berpamitan kepada istri dan anaknya untuk berangkat mancing di sungai belakang rumah tinggalnya di Sungai Umbul Tempe, Kelurahan Way Urang yang berjarak sekira 50 meter dari rumah seperti hari-hari sebelumnya," jawab Kapolsek.
Kapolsek melanjutkan, sekira pukul 09.25 WIB saksi bernama Bro Suwarno melihat tangan orang di air sungai yang awalnya dikiira itu adalah tangan boneka. Karena ketakutan, Bro Suwarno kemudian memberitahu kawan mancingnya Untung Sarwiyadi lalu keduanya langsung memberitahu warga terdekat yakni Suherman dan Ketua RT setempat.
"Saudara Suherman yang selanjutnya melaporkan kepada Polsek Kalianda via telpon. Dan, setelah saya bersama anggota tiba di TKP kondisi warga juga sudah ramai. Korban langsung diangkat dari air sungai dan langsung diketahui bahwa korban tersebut adalah Sutarmo alias Unyil yang merupakan warga setempat. Korban dalam keadaan berpakaian lengkap yaitu memakai baju kaos kerah warna abu-abu bertuliskan Yasuka pada dada kiri dan memakai celana pendek wana hitam list putih," rinci Kapolsek.
Kapolsek juga mengamini, jika kondisi tubuh korban pada saat dievakuasi tidak terdapat luka-luka bekas benturan. Pihaknya juga memaklumi, keinginan keluarga almarhum untuk melakukan pemakaman sesegera mungkin.
"Kondisi tubuh korban saat ditemukan, tidak ada tanda-tanda kekerasan ataupun bekas benturan benda keras atau tajam. Selanjutnya atas permintaan keluarga, jenazah korban langsung dibawa kerumah duka untuk segera dilakukan prosesi pemakaman," tandasnya. (*)
Berita Lainnya
-
Satu Atlet Forki Lampung Selatan Berlaga di Kejurnas Riau
Rabu, 14 Mei 2025 -
Bhabinkamtibmas dan Warga Bekuk Pencuri di Kalianda Lamsel
Rabu, 14 Mei 2025 -
Polisi Ciduk 2 Warga Palas Lamsel Kedapatan Bawa Sabu dan Kunci T di Tempat Karaoke
Minggu, 11 Mei 2025 -
Polisi Bekuk Pencuri Motor di Area Krakatau Park Bakauheni
Sabtu, 10 Mei 2025