• Kamis, 01 Mei 2025

BPJN Lampung Anggarkan Rp16 Miliar untuk Pemeliharaan Jalan

Minggu, 26 Juni 2022 - 17.44 WIB
452

Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah Tugas Perbantuan (SKPD-TP) BPJN Lampung, Ahmad Barden Mogni. Foto: Ria/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Lampung menganggarkan dana senilai Rp16 miliar yang digunakan untuk preservasi (pemeliharaan) sejumlah ruas jalan nasional didaerah setempat.

Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah Tugas Perbantuan (SKPD-TP) BPJN Lampung, Ahmad Barden Mogni, mengungkapkan jika terdapat tiga pengerjaan yang dilakukan yakni pemeliharaan rutin, pemeliharaan rutin kondisi dan penunjang atau holding.

"Jadi dalam pengerjaan nya ini terlebih dahulu dilihat dari kualitas jalan dan sekeliling jalan yang sudah harus diperbaiki. Ini bertujuan agar kondisi jalan tetap berfungsi secara optimal," kata dia saat dimintai keterangan, Minggu (26/6/2022).

Menurutnya agar kondisi jalan tetap terawat dengan baik, maka perlu dukungan penanganan bahu jalan dan saluran drainase secara teratur atau rutin dalam setahun.

Penanganan tersebut meliputi pembersihan rumput yang di bahu jalan, pembersihan saluran drainase yang ada sampahnya dan galian drainase yang sudah banyak endapan tanah. Serta pembuatan saluran drainase baru pada lokasi yang belum ada drainasenya.

"Program ini dilaksanakan dengan sistem padat karya yaitu dengan melibatkan warga masyarakat setempat dalam pelaksanaannya. Sehingga ini bisa menghasilkan nilai tambah bagi warga sekitar," kata dia.

Ia mengungkapkan jika pihak ketiga yang melakukan perbaikan pada tahun anggaran 2022 ini ialah PT. Blibis Raya Group dengan nilai kontrak sebesar Rp16.873.214.000 yang akan dilaksanakan selama 275 hari.

"Pengerjaan jalan strategis untuk penanganan trotoar yang akan di rehabilitasi minor jalan itu ada di simpang Teluk Betung - Pelabuhan Panjang sepanjang 0,150 KM," kata dia.

Selanjutnya pengerjaan di simpang Tanjung Karang - Tanjung Karang sepanjang 3,10 KM yang dilakukan  penggantian paping blok, disusul untuk pengerjaan rehabilitasi mayor jalan di jalan Teluk Ambon sepanjang 0,04 KM.

"Kemudian ada tiga jalan strategis yang akan di rehabilitasi minor yaitu di Simpang Teluk Betung - Simpang Pelabuhan Panjang dengan proses pengerjaan overlay aspal sepanjang 0,720 KM," imbuhnya.

Selanjutnya ialah Simpang Tanjung Karang - Tanjung Karang dengan pengerjaan overlay aspal sepanjang 2,60 KM dan perbaikan median sepanjang 2 KM.

"Kemudia ada juga pengerjaan ketiga yakni di Jalan Imam Bonjol ini sama untuk pengerjaan overlay aspal sepanjang 0,10 KM," imbuhnya.

Sementara itu untuk rehabilitasi mayor jalan yang dikerjakan ialah Jalan Teluk Ambon sepanjang 0,30 KM, kemudian penanganan bahu di perkeras yang berlokasi simpang Teluk Betung - Simpang Pelabuhan Panjang sepanjang 1 KM.

"Dilanjutkan dengan pengerjaan Jalan Imam Bonjol sepanjang 0,10 KM dan penanganan trotoar di Jalan Monginsidi sepanjang 1 KM," tutupnya. (*)

Video KUPAS TV : Longsor Rusak Rumah di Lambar, Kerugian Capai Ratusan Juta