Kupastuntas.co, Pesisir Barat - Pada putaran Final World Surfing League (WSL) Krui Pro QS 5000 peselancar asal Italy Jesse Mendes berhasil keluar sebagai juara setelah mengalahkan peselancar asal New Zealand.

Jesse Mendes berhasil unggul dengan perolehan 17.83 poin, sedangkan peselancar asal New Zealand Billy Stairmand yang memperoleh 15.57 poin. Pertandingan berlangsung selama 1 heat dengan durasi waktu 35 menit.

Jesse Mendes saat diwawancara mengatakan bahwa dirinya sangat senang bisa menjuari event tersebut, dan dia beruntung bisa mendapatkan ombak-ombak yang bagus pada babak final.

"Saya sangat senang dan beruntung bisa mendapatkan ombak yang bagus pada penampilan final saya, sehingga saya bisa memberikan penampilan terbaik hari ini," jelasnya.

Jesse mengatakan, bahwa kontur ombak di Pesisir Barat sangat lah bagus, berbeda dengan negara asalnya yang kontur ombaknya berpasir sehingga ia senang bisa berkompetisi di ajang WSL Krui Pro.

"Ombaknya sangat bagus, saya senang bisa mengikuti event ini, kontur ombak di Pesisir Barat ini berbeda dengan yang ada di negara saya yang berpasir namun saya tetap senang dan ingin kembali lagi kemari," singkatnya.

Rio Waida yang sebelumnya tersisih pada babak semi final menyampaikan, dirinya tidak merasa kecewa atas hasil yang didapat, justru itu akan menjadi motivasinya untuk terus berlatih untuk mengikuti event-event lainnya.

"Ombak Pesisir Barat sangat bagus dan saya senang, saya tidak kecewa dengan hasil hari ini memang pada babak semi final ada beberapa kesalahan yang saya lakukan, namun itu akan saya jadikan motivasi untuk terus belajar agar tahun mendatang bisa mendapatkan juara," imbuhnya.

Kedepan, ia menargetkan agar bisa masuk Championship Tour dan masuk olimpiade Paris 2024 seperti yang di proyeksikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno beberapa waktu lalu.

"Pada bulan juli mendatang saya akan mengikuti event challenge series surfing di South Africa, dan mudah-mudahan kedepan saya bisa memberikan penampilan terbaik saya dan memberikan juara untuk Indonesia," pungkasnya.

Sedangkan pada kategori Men's Junior 1000 peselancar asal Australia Jamie Thomson juga berhasil keluar sebagai juara pada kategori  dengan perolehan 17.00 poin.

Dia berhasil mengalahkan teman se Negara nya Jarvis Earle yang hanya mampu memperoleh 14.14 poin, kemudian di susul atlet selancar dari Brazil Leo Casal dengan perolehan nilai 12.77 poin.

Posisi terakhir ditempati oleh atlet selancar dari Australia bernama Saxon Reber dengan perolehan nilai 12.67. Pertandingan yang berlangsung selama 25 menit itu menampilkan 1 heat yang di isi oleh empat peserta pada babak final.

Setelah pelaksanaan pertandingan di kelas Men's Junior selesai di gelar pertandingan dilanjutkan di kelas Women's Junior dimana peselancar asal Jepang Sai Maniwa berhasil menjadi pemenang dengan perolehan 13.33 poin.

Disusul pada peringkat kedua ditempati oleh atlet yang berasal dari Australia bernama Willow Hardy dengan perolehan nilai 12.53, pada posisi ketiga di isi oleh peselancar asal Jepang Sara Wakita dengan perolehan 11.36 poin, dan keempat di isi oleh teman senegaranya Nanaho Tsuzuko dengan perolehan 10.30 poin. (*)